Indonesia Bersama Thailand dan Korea Utara Tidak Layak Jadi Tuan Rumah Kompetisi Olahraga

Djanti Virantika
Indonesia bersama 2 negara lainnya yakni Thailand, dan Korea Utara dinilai Badan Anti-Doping Dunia (WADA) tidak patuh dalam menerapkan program pengujian yang efektif. (Foto: Reuters)

JAKARTA, iNews.id - Indonesia bersama 2 negara lainnya yakni Thailand, dan Korea Utara dinilai Badan Anti-Doping Dunia (WADA) tidak patuh dalam menerapkan program pengujian yang efektif.  

Dengan begitu ketiga negara ini dinilai tidak memenuhi syarat untuk menjadi tuan rumah kompetisi olahraga di tingkat regional, benua, ataupun dunia.

Sebagaimana diwartakan Reuters, Jumat (8/10/2021), Korea Utara, Thailand, dan Indonesia dinyatakan tidak patuh oleh WADA pada Kamis 7 Oktober 2021.WADA mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa Badan Anti-Doping Nasional (NADO) Korea Utara dan Indonesia dinyatakan tidak patuh karena tidak menerapkan program pengujian yang efektif.

Sementara itu, untuk Thailand, mereka dinilai gagal menerapkan sepenuhnya Kode Anti-Doping 2021. Karena itu, ketiganya akan menerima sanksi terkait hal tersebut.

Selama masa penangguhan, ketiga negara itu tidak bisa menjadi tuan rumah kompetisi olahraga. Hal ini berlaku untuk level kejuaraan di tingkat regional, benua, ataupun dunia karena dinilai tak memenuhi syarat.
Selain itu, perwakilan dari Indonesia, Thailand, dan Korea Utara juga tidak memenuhi syarat untuk duduk sebagai anggota dewan di komite. Sanksi ini berlaku sampai negara mereka selesai dari masa penangguhan.

Untuk masa penangguhan sendiri, lama waktunya masih belum bisa dipastikan. Hal ini bisa berlaku untuk jangka waktu satu tahun atau lebih lama lagi.

Meski begitu, atlet dari Indonesia, Thailand, dan Korea Utara masih diizinkan mengikuti kompetisi di kejuaraan regional, benua, maupun internasional. Namun, bendera nasional dari ketiga negara itu tidak boleh dikibarkan, selain di ajang Olimpiade.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network