Tabrakan Maut di Gunung Sindur Bogor, Pengendara Motor Tewas Seketika 

BOGOR - Seorang pengendara motor tewas di lokasi kejadian akibat kecelakaan yang menimpanya. Kecelakaan lalu lintas ini terjadi di jalan raya Curug Kecamatan Gunung Sindur Kabupaten Bogor, Rabu ( 02/02/22) sore. 

Menurut Birdman Simanulang, Kapolsek Gunung Sindur Bogor, kejadian ini bermula saat sepeda motor satria FU dengan nomor polisi F.4401.JO, yang dikendarai korban bernama Santo (23) warga kampung buaran RT 01 RW 06 kelapa indah Tangerang. Ia melaju dari arah Tangerang menuju Parung Bogor. Tiba-tiba dari arah berlawanan melaju dengan kecepatan tinggi sebuah mobil sedan  dengan nomor polisi B.1866 CNH. Tepat di lokasi kejadian, mobil  oleng dan menabrak motor.

Baca Juga

10 Tempat Liburan Keluarga di Bogor, Ayah Senang Bunda Tersenyum Anak-anak Kegirangan

"Sepeda motor satria FU dari arah Tangerang kencang dan saat di jalan Raya Curug Gunung Sindur , ada sedan putih diduga oleng dan langsung adu banteng," ujar Kapolsek.

Seketika sedan putih ringsek depanya dan motor sempat terpental hingga belasan meter. Pengemudi motor yang terpental banyak mengeluarkan darah dari bagian kepala. Ia seketika tewas di lokasi kejadian.

"Pengemudi motot langsung tewas di lokasi karena kena kepala. Sementara pengemudi sedan putih mengalami luka, keduanya dilarikan ke rumah sakit Tangerang,” ujarnya. 

Baca Juga

Ganjar Pranowo dan Gibran Olahraga Bareng di Bogor Sabtu Mendatang

Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara Unit Laka Polres Bogor, kedua korban sama-sama dengan kecepatan tinggi, sehingga mengakibatkan kedua pengendara luka dan bahkan tewas. Saat ini kasus kecelakaan ini ditangani oleh unit Laka Polres Bogor . 

"Sudah dilakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi bahwa kejadian ini akibat sama-sama melaju dengan kecepatan tinggi, sehingga kedua korban dari arah berlawanan sama-sama rusak , terlebih pengendara motor hingga tewas,” paparnya. 

Kapolsek Gunung Sindur berharap, agar masyarakat selalu hati-hati jika melintas di jalur tersebut , karena jalanan lurus  dan rawan kecelakaan. "Jadi harus hati-hati saat melintas di lokasi kejadian karena jalur cepat," imbaunya. 
 

Editor : Hilman Hilmansyah