Libur Panjang: Tol Jagorawi menuju Kota Bogor Macet, Mengular Hingga 1 Kilometer

BOGOR, iNewsBogor.id - Volume kendaraan yang tinggi dari Jakarta menuju Puncak pada libur panjang Hari Raya Isa Al-Masih telah menyebabkan kemacetan panjang sepanjang 1 kilometer dari pintu keluar tol Jagorawi menuju Kota Bogor. Selain itu, kepadatan lalu lintas semakin bertambah akibat pengalihan arus kendaraan dari arah Puncak.

Ribuan kendaraan wisatawan dari Jakarta menuju Kota Bogor terjebak dalam kemacetan yang parah di pintu keluar tol Jagorawi, terutama di daerah Baranangsiang Kota Bogor, Jawa Barat pada Kamis (9/5). Kemacetan ini menciptakan hambatan besar bagi arus lalu lintas di wilayah tersebut.

Baca Juga

Libur Panjang Hari Pertama, Jalur Puncak Padat Satlantas Polres Bogor Berlakukan Ganjil Genap

Pengalihan arus kendaraan dari arah Puncak Bogor juga turut memperparah kepadatan lalu lintas. Dampaknya, kendaraan pribadi dari luar Bogor yang hendak berlibur ke Kota Hujan ikut serta dalam meningkatkan volume kendaraan di jalur tersebut.

Upaya untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan telah dilakukan oleh Satlantas Polresta Bogor Kota melalui rekayasa lalu lintas, termasuk dengan mengalihkan arus kendaraan dari pintu tol Jagorawi menuju Kota Bogor.

Kasat Lantas Polresta Bogor Kota, Kompol Ardi Wibowo mengungkapkan bahwa kemacetan tidak hanya terjadi di jalur luar kota, tetapi juga di dalam kota.

Baca Juga

Siang Ini, Lalin Jalur Puncak Oneway Arah Jakarta

"Kemacetan juga terjadu di dalam kota, contohnya di Jalan Raya Tajur dan Jalan Pajajaran, bahkan hingga penerapan sistem satu arah. Hal ini menyebabkan volume kendaraan yang masuk ke Kota Bogor semakin meningkat," ungkapnya.

Situasi ini menunjukkan perlunya koordinasi yang lebih baik antara pihak terkait dalam mengelola lalu lintas, terutama pada masa liburan panjang seperti ini.

Masyarakat juga diimbau untuk bersabar dan memperhatikan informasi terbaru mengenai kondisi lalu lintas sebelum memutuskan untuk melakukan perjalanan, guna menghindari kemacetan yang dapat mengganggu rencana liburan.

Editor : Ifan Jafar Siddik