Satu Korban Luka Berat Laka Maut Gerbang Tol II Ciawi Alami Penurunan Kondisi, RSUD Pantau Serius

BOGOR, iNewsBogor.id - Satu korban luka kecelakaan GT Ciawi 2 yang masih menjalani perawatan di RSUD Ciawi mengalami penurunan kondisi. Pasien atas nama Wahyudin (61) sedang pemantauan oleh dokter.

"Kelimanya kondisinya masih dalam keadaan stabil, namun memang salah seorang dari kelima itu yaitu pak Wahyudin saat ini mengalami sedikit penurunan kondisi dan sedang dipantau dan dilayani secara intensif oleh dokter sub spesialis bedah saraf dan dokter spesiasil bedah umum," kata Dirut RSUD Ciawi Fusia Meidiawaty, Jumat (7/2/2025).

Baca Juga

Dari 8 Jenazah Korban Laka Maut di Gerbang ll Tol Ciawi, 2 Diantaranya Teridentifikasi

Kata dia, Wahyudin sendiri mengalami luka cedera di bagian kepala dan retak di tulang dada. Kondisi tersebut membuat Wahyudin mengalami sesak nafas.

"Namun sudah kami tangani dan saat ini sudah dipantau secara ketat oleh para dokter yang memegang pasien tersebut," jelasnya.

Dirut RSUD Ciawi, Fusia saat memberikan keterangan pada awak media terkait kondisi terkini korban luka kecelakaan maut Gerbang Tol II Ciawi yang masih dirawat. (Foto : Istimewa)

Meski begitu, Wahyudin masih berada di ruang rawat Bugenville. Apabila nantinya diperlukan, maka akan dipindahkan ke ruang intensif rumah sakit.

"Kalau di ruangan rawat, ini masih berada di ruangan rawat biasa. Tinggal nanti kita tetap melakukan pemantauan, bukan tidak mungkin apabila ada terjadi penurunan kondisi (pasien) kita akan pindahkan ke ruangan intensif," ungkapnya.

Di samping itu, lanjut Fusia, untuk kondisi empat pasien lainnya yakni Dani (45), Sukanta (54), Bendi Wijaya dan Ryujia (3) masih dalam kondisi stabil.

"Adik Ryujia secara umum kondisinya sudah membaik, namun juga tetap kami lakukan pemantauan secara intens terkait cidera di kepalanya. Jadi kita mudah-mudahan juga segera recovery Pak Wahyudin dan pasien lainnya," pungkasnya.

Diketahui, kecelakaan yang melibatkan 7 kendaraan terjadi di GT Ciawi 2, Bogor pada Selasa 4 Februari 2025 malam. Dalam kejadian ini, 8 orang meninggal dunia dan 11 orang lainnya mengalami luka-luka.Dari jumlah korban meninggal dunia tersebut, sebanyak 6 orang sudah berhasil teridentifikasi. Sedangkan, 2 korban lain belum teridentifikasi karena mengalami luka bakar sampai 100 persen.

Sementara, untuk korban luka masih ada 6 orang yang dirawat di RSUD Ciawi. Masing-masing bernama Dani (45), Sukanta (54), Ryujia (3), Wahyudin (61) dan sopir truk galon air mineral Bendi Wjaya.

Editor : Furqon Munawar