Jalanan Sepi di Parungpanjang, Rumpin, dan Cigudeg Usai Penutupan Tambang oleh Pemprov Jabar

BOGOR, iNewsBogor.id – Suasana lengang tampak terasa di sejumlah ruas jalan utama yang biasanya padat dengan hilir-mudik truk tambang. Sudah sepekan terakhir, kondisi lalu lintas di wilayah Parungpanjang, Rumpin, dan Cigudeg, Kabupaten Bogor, terlihat jauh lebih sepi setelah Pemerintah Provinsi Jawa Barat resmi menghentikan sementara aktivitas tambang.

Di Jalan Raya Mohammad Toha, Parungpanjang, yang setiap hari menjadi jalur utama truk tronton pengangkut material tambang, kini hanya tampak angkutan umum dan kendaraan pribadi.

Baca Juga

2 Rumah Roboh di dalam Kawasan Perumahan Elite di Bogor, Pemilik Gugat Pengembang

“Jalanan sepi, tidak ada lalu lalang truk tambang. Biasanya kondisi seperti ini hanya terjadi setahun sekali saat Lebaran,” ujar Ana, warga Parungpanjang, Jumat (3/10/2025).

Kondisi serupa juga terlihat di Kecamatan Rumpin. Jalanan yang biasanya dipadati puluhan bahkan ratusan truk tambang kini lancar tanpa kemacetan.

“Sudah sepekan terakhir ini lalu lintas di Rumpin lancar, bebas macet. Ini setelah ada penutupan galian oleh Pak Gubernur KDM,” ungkap Nardi, warga setempat.

Baca Juga

Tempat Wisata di Babakan Madang Bogor, Bareng Keluarga dan Teman Sama Asyiknya 

Kebijakan penghentian aktivitas tambang tertuang dalam Surat Keputusan Pemprov Jawa Barat Nomor 7920/ES.09/PEREK tertanggal 25 September 2025. Penutupan tersebut mulai berlaku sejak 26 September 2025 hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Dengan adanya kebijakan ini, jalanan yang biasanya dipenuhi kendaraan berat kini berubah menjadi lebih lengang, memberi pengalaman berbeda bagi warga yang setiap hari terbiasa menghadapi kemacetan akibat aktivitas tambang.

Editor : Ifan Jafar Siddik