get app
inews
Aa Text
Read Next : UIKA Bogor Level Up! Kampus Islam Modern Ini Sekarang Berpredikat Akreditasi UNGGUL

Sinergi UIKA Bogor dan Dunia Industri Dorong Inovasi Minyak Kenari Halal Berkelanjutan

Sabtu, 11 Oktober 2025 | 14:24 WIB
header img
UIKA Bogor dan PT Sinar Hijau Ventures Kolaborasi Kembangkan Riset Minyak Kenari Halal. Foto: Istimewa

BOGOR, iNewsBogor.id – Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor terus memperkuat riset terapan yang berdampak langsung bagi industri dan masyarakat. Terbaru, UIKA menjalin kerja sama strategis dengan PT Sinar Hijau Ventures (SHV) dalam pelaksanaan Program Hibah Hilirisasi Ajakan Industri yang digagas oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek).

Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) ini menjadi tonggak penting dalam upaya menghadirkan inovasi minyak kenari (Canarium indicum) berbasis teknologi ekstraksi modern dan jaminan halal. Program ini diharapkan mampu meningkatkan rendemen dan kualitas produk, sekaligus memperkuat posisi minyak kenari sebagai komoditas unggulan halal Indonesia di sektor pangan dan kosmetik.

Wakil Rektor Bidang Kerjasama, Inovasi, dan Pengembangan UIKA Bogor, Dr. Budi Susetyo, Ir., M.Sc., menegaskan bahwa kolaborasi ini merupakan langkah konkret dalam membangun ekosistem riset yang relevan dengan kebutuhan industri.

“Kami ingin universitas ini tidak berada di dalam tempurung. Karena itu, kami terus mendorong kemitraan luas, termasuk dengan industri, melalui pendekatan Pentahelix Partnership,” ujarnya.

Budi berharap kerja sama ini tidak hanya sebatas penandatanganan dokumen, tetapi dapat direalisasikan secara nyata.

“Kami ingin hasil riset ini mendorong produk menuju perlindungan HAKI, dan hal itu tidak mungkin tercapai tanpa kemitraan yang kuat,” tambahnya.

Ketua Tim Peneliti UIKA, Dr. Trisiladi Supriyanto, M.Si., menjelaskan bahwa riset ini merupakan bagian dari program hilirisasi yang melibatkan mitra industri sejak tahap perencanaan hingga pengembangan produk.

“PT SHV memberikan spesifikasi produk yang diinginkan. Ini menjadi kolaborasi strategis karena produknya berorientasi pada Healthy and Halal Foods,” jelasnya.

Pendekatan ini memastikan hasil riset tidak berhenti di laboratorium, tetapi langsung memiliki relevansi pasar dan potensi komersialisasi yang tinggi.

Sementara itu, Direktur PT Sinar Hijau Ventures, Dessi Yuliana, menekankan bahwa SHV berkomitmen untuk memperluas akses pasar bagi masyarakat di kawasan hutan, terutama di wilayah timur Indonesia.

“Kami fokus memberikan akses pasar kepada komunitas hutan dengan membangun hub-hub kecil di sekitar kawasan hutan. Harapannya, fasilitas ini dapat membantu masyarakat yang selama ini belum memiliki akses pasar,” ujarnya.

Kolaborasi ini bukan hanya menghadirkan produk halal dan ramah lingkungan, tetapi juga menjadi langkah nyata dalam mendukung ekonomi hijau (green economy) serta pemberdayaan masyarakat hutan.

Kerja sama antara UIKA dan SHV ini menegaskan komitmen universitas dalam membangun riset aplikatif yang berorientasi pada keberlanjutan dan kemandirian masyarakat.

Dengan visi besar UIKA 2040, universitas ini bertekad menjadi universitas riset Islam berdaya saing global, yang tidak hanya berkontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan, tetapi juga memberikan dampak nyata bagi lingkungan dan masyarakat.

Editor : Ifan Jafar Siddik

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut