bogor.iNews.id - Sungguh mulia apa yang dilakukan oleh Ani Sumarni (29), seorang guru honorer asal kampung Cicariang Hilir, Desa Bunisari, Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur ini.
Di tengah kegiatannya sebagai seorang pengajar di sebuah SDN 2 Bunikasih, Desa Bunisari, dirinya menyempatkan waktunya untuk memberikan perhatiannya kepada orang dengan gangguan jiwa atau ODGJ.
Kegiatan ini sudah dilakukan Ani sejak setahun terakhir, dirinya memberikan perhatiannya dan kepeduliannya kepada orang yang selama ini dijauhi oleh masyarakat kebanyakan.
Dengan menggunakan motor miliknya, setelah mengunjungi muridnya untuk belajar tatap muka di rumah-rumah anak didiknya yang tidak memiliki handphone, Ani berkeliling mencari orang dengan gangungan jiwa tersebut.
Ani tidak lupa membawa makanan dan minuman serta pakaian untuk diberikan kepada para ODGJ yang ia temui di jalan, tanpa ada rasa canggung atau malu apalagi jijik, guru berparas cantik ini berinteraksi dengan para ODGJ, mulai dari menyuapi, memberikan minum, menggantikan pakaian hingga membersihkan tubuh para ODGJ ini.
"Kalau melihat ODGJ di pinggir jalan, sedang mengais makanan di bak sampah dan tidak orang yang peduli, kasihan. Makanya saya kasih makan sama pakaian," kata wanita singel parent ini.
Menurut Ani, kepedulian kepada ODGJ sudah dia lakukan selama satu tahun. Untuk membeli makanan dan minuman, dia sisihkan dari honornya sebagai guru. Ada juga orang yang peduli kepada ODGJ, memberikan bantuan melalui Ani. Sumbangan itu bisa berupa uang dan pakaian.
Ibu satu anak ini juga menceritakan bagaimana suka dukanya selama bertemu dengan para orang dengan gangguan jiwa, dirinya pernah melepaskan ODGJ yang dipasung oleh keluarganya dan membawanya ke yayasan untuk dirawat lebih layak sehingga tak menggelandang di jalanan
Ani juga mengisahkan bagaimana para pengidap gangguan jiwa itu mengenal dan mengingat Ani yang selalu mengunjungi dan memberikan makanan.
"Mereka mengingat dan mengenal saya. Bahkan mereka ingat nama saya, Itu subhanallah gitu. Mereka inget dengan nama saya sudah senang," ujar Ani.
Ani hanya ingin memuliakan ODGJ sebagai sesama manusia yang juga berhak mendapatkan perlakuan sama, seperti makan, minum, dan hidup sehat.
"Saya berharap kepedulian terhadap ODGJ ini bisa menginspirasi orang lain untuk memuliakan sesama manusia semampu kita," ujar Ani dengan senyuman.
Editor : Zamzami Ramadhan
Artikel Terkait