Jalan Tol Bocimi Seksi 2 Dibuka Selama Nataru, Warga Sukabumi Sambut Gembira

Ifan Jafar Siddik
Jalan Tol Bocimi Seksi 2 dibuka selama Nataru. Foto: iNewsBogor.id/istimewa

SUKABUMI, iNewsBogor.id - Kabar gembira, Jalan Tol Bocimi Seksi 2 (Cigombong-Cibadak) telah dapat digunakan dan ditetapkan oleh Kementerian PUPR. Ruas jalan tersebut bisa digunakan selama 11 hari pada libur Nataru ini, mulai 23 Desember 2022 hingga 2 Januari 2023 mendatang.

Ruas tol Bocimi seksi 2 itu merupakan terusan dari tol Bocimi Seksi I (Ciawi - Cigombong) dengan panjang kurang lebih 12 kilometer dan gerbang masuk serta keluarnya berada di Desa Sundawenang Parungkuda Kabupaten Sukabumi.

Pantauan team iNewsBogor.id pada Minggu, (25/12/2022) dengan beroprasinya ruas Tol Bocimi seksi 2 tersebut, setidaknya akan mengurangi beberapa titik kemacetan yang selama ini dikeluhkan para pengguna jalan nasional Sukabumi - Bogor.

Hal itu diungkapkan oleh Hasna (28 tahun) warga Sukabumi sebagai pengguna aktif ruas jalan Sukabumi - Bogor mengungkapkan bahwa setelah dibukanya jalan Tol Bocimi sangat berdampak mengurangi titik titik parah kemacetan Sukabumi utamanya Cicurug.

"Alhamdulillah sangat terasa perbedaanya, khususnya Cicurug akan sangat berkurang kemacetan," ujar Hasna yang sering bolak balik Sukabumi - Bogor.

Namun demikian, tol bagi pengguna jalan Nasional Sukabumi Bogor ada beberapa titik rawan kemacetan sepanjang Parungkuda - Sukabumi yang masih mungkin terlewati, diantaranya yaitu pertigaan Cikidang. 

Kemacetan yang biasa terjadi pada Pertigaan Cikidang ini dikarenakan lalu lintas kendaraan arah Bogor - Sukabumi dan sebaliknya belum tercover Tol Bocimi seksi 2. Ditambah pada titik ini menjadi alternatif utama keluar masuk kendaran menuju dan dari Palabuhanratu - Bogor.

Selanjutnya, titik rawan kemacetan berada di pertigaan alternatif Nagrak. Pada titik ini penumpukan kendaraan terjadi akibat lalu lintas kendaraan yang keluar masuk jalan alternatif Nagrak dari dan menuju Sukabumi, juga titik kemacetan yang paling serius berada di Pasar Cibadak. Frekuensi kemacetan yang terjadi di arteri ini sangat mencolok, bahkan dilokasi ini kemacetan tidak kenal waktu dan berlangsung sepanjang hari.

Persoalan kemacetan di Pasar Cibadak sejak lama sulit dicarikan solusinya dikarenakan pada titik ini berkumpul banyak rute kendaran, misalnya dari Benda - Cibadak, Nagrak - Cibadak, Cisaat - Cibadak, Cikidang - Cibadak, Warungkiara - Cibadak, Sukabumi Bogor Via Cibadak, Palabuhanratu Bogor Via Cibadak.

Kemudian titik rawan macet lainnya tepat di Pertigaan Cibadak-Palabuhanratu. Kepadatan lalu lintas kendaraan pada titik ini sangat tinggi, keluar masuk kendaraan arah Bogor-Palabuhanratu ditambah angkutan kota Warungkiara - Cibadak.

Kawasan Pabrik Karangtengah juga menjadi titik kemacetan yang biasa terjadi. Pada titik ini lebih banyak dipengaruhi oleh aktivitas karyawan pabrik terutama pada jam sibuk, masuk kerja pukul 07.00 - 08.00 WIB maupun pada jam pulang sekira pukul 17.00-18.00 diperparah dengan keluar masuk kendaran dari jalan alternatif Karangtengah menuju Nagrak.

Titik rawan kemacetan yang juga harus selalu diperhatikan berada di pertigaan Cibaraja. Bagi pengguna dari arah kota menuju ckbadak atau sebaliknya, di pertigaan Cibaraja seringkali lalu lintas menumpuk akibat keluar masuk kendaraan yang tinggi.

Diharapkan dengan seleseinya jalan Tol Bocimi seksi 2 ini mengurangi kemacetan di jalur Sukabumi - Bogor maupun sebalaiknya. 

Editor : Ifan Jafar Siddik

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network