Ratusan Knalpot Brong Hasil Razia Operasi Keselamatan Lodaya 2023 Disita Jajaran Polresta Bogor Kota

Putra Ramadhani Astyawan
Ratusan Knalpot Brong Hasil Razia Operasi Keselamatan Lodaya 2023 Disita Jajaran Polresta Bogor Kota. (Foto : iNewsBogor.id/Putra Ramadhani Astyawan)

BOGOR, iNewsBogorr.id - Ratusan knalpot brong disita polisi di Kota Bogor. Knalpot tersebut merupakan hasil penindakan polisi dalam Operasi Keselamatan Lodaya 2023.

"Hingga sore hari ini kita data knalpot brong yang dilakukan penetiban ada 563 kendaraan dan rencana tindaklanjut kita lakukan pemusnahan berkoordinasi dengan jaksa dan pengadilan," kata Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso kepada wartawan di Polresta Bogor Kota, Jumat (10/2/2023).

Kata dia, knalpot brong menjadi salah satu target operasi karena banyak laporan warga yang terganggu. Sehingga, kendaraan khususnya motor yang menggunakan knalpot tersenut ditindak petugas.


Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol. Bismo Teguh Prakoso. (Foto : iNewsBogor.id)

 

"Berdasarkan Peraturan Menteri Lingkung Hidup No 7 Tahun 2009 di bawah 175 CC harus di bawah 80 desibel bunyi dari knalpotnya. Juga berdasarkan UU No 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan Pasal 285 Ayat 1, kendaraan dengan knalpot bising itu tidak layak jalan karena tidak standar pabrikan, harus sesuai spesifikasi," jelasnya.

Selain mengganggu, knalpot brong ini juga kerap digunakan untuk aksi balap liar. Sehingga, penindakan ini sebagai upaya dalam mengantisipasi hal tersebut.

"Kemudian kita juga dapat info dari masyarakat bahwa di Kota Blgor di Warung Jambu juga di R3 rawan knalpot brong dan balap liar. Kita lakukan patroli di situ untuk mencegah penyalahgunaan tempat balap liar dan knalpot brong," tegasnya.

Sementara itu, Kasatlantas Polresta Bogor Kota Kompol Galih Apria mengatakan bagi penjual knlapot brong ini dilakukan upaya pendekatan. Salah satunya dijadikan duta knalpot brong agar tidak mengulangi perbuatannya membuat atau menjual knalpot brong.

"Kami lebih mengedepankan turn back. Makanya kami bangun duta anti knalpot bising. Tidak serta merta diselesaikan melalui tindakan represiv, tapi lebih ke tindakan preemtiv," ucap Galih.

Editor : Furqon Munawar

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network