Skuad Singapura Shahdan Sulaiman Sebut Timnya Sudah Pincang 

Rifqi Herjoko
Shahdan Sulaiman  Man of The Match ataa pemain terbaik di laga semifinal leg kedua Timnas Indonesia vs Singapura Piala AFF 2020. (Foto: AFF)

SINGAPURA,iNews.id –  Shahdan Sulaiman  Man of The Match ataa pemain terbaik di laga semifinal leg kedua Timnas Indonesia vs Singapura Piala AFF 2020 menyebut  timnya sudah pincang meski sempat unggul.

Laga pada babak tersebut digelar dua leg. Awalnya, kedua tim bermain imbang 1-1 di leg pertama. Namun, Skuad Garuda berhasil melaju ke final usai menang 4-2 di leg kedua.

Kedua tim saling melakukan jual-beli serangan untuk menciptakan gol. Indonesia unggul lebih dulu melalui kerja sama apik Ezra Walian dan Witan Sulaeman di menit ke-11.

Tim Tanah Air sejatinya mendapatkan keuntungan jumlah pemain ketika Safuwan Baharudin diberi kartu merah oleh wasit di penghujung babak kedua. Sayang, Evan Dimas dan kolega justru hilang fokus dan kecolongan gol tak lama setelah momen tersebut.

Indonesia tampil lebih menekan di babak kedua. Lagi-lagi, pemain Singapura mendapatkan kartu merah karena pelanggaran yang dilakukan. Bek Singapura Irfan Fandi harus keluar lapangan akibat hukuman kartu yang diterima. Namun, tim rival justru kembali mencetak gol di menit ke-74 meski bermain dengan 9 orang.

Selanjutnya, laga berlangsung dramatis. Indonesia secara mengejutkan menyamakan kedudukan di menit ke-87 lewat sepakan Pratama Arhan. Laga pun terpaksa berlanjut ke babak perpanjangan waktu.

Unggul jumlah pemain membuat tim asuhan Shin Tae-yong leluasa menambah dua gol lagi di babak itu. Di penghujung laga, kiper Singapura Hassan Sunny diberi kartu merah usai melanggar Irfan Jaya.

Usai pertandingan, gelandang Singapura Shahdan Sulaiman pun buka suara. Meski berkontribusi dalam torehan gol timnya, dia menyebut Singapura sudah dalam keadaan pincang akibat kehilangan dua pemain. Keduanya diganjar hukuman kartu merah oleh wasit.

“Saya bahagia bisa mencetak gol untuk tim. Oleh karena kami unggul dan tidak bisa memenangkan pertandingan, itu seperti gol biasa saja,” ujarnya dalam konferensi pers usai laga Sabtu (25/12/2021).

Baca Juga : Jejaki Final Piala AFF 2020, Shin Tae-yong Ungkap Keuntungan Timnas Indonesia
“Kami seperti kekurangan waktu dan dalam keadaan pincang untuk memenangkan laga. Namun, itu bukan akhir dari segalanya dan kami tetap berjuang. Saya tetap bangga dengan penampilan tim,” lanjut pria berusia 33 tahun itu.

Shahdan diketahui menjebol gawang Indonesia di menit ke-74. Gol tersebut diciptakan dengan manis lewat tendangan bebas di dekat area kotak penalti, sekaligus membawa Timnas Singapura unggul 2-1. Sayang, keunggulan itu justru digagalkan Indonesia di menit ke-87.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network