Syarifah berharap agar para ibu di rumah mampu produktif, berdaya dan berkarya untuk membantu ekonomi keluarga, memiliki kemandirian sehingga angka ketergantungan akan menurun karena tidak hanya pada satu orang yakni bapak atau suami yang mencari nafkah. Kemudian pada akhirnya keluarga akan lebih sejahtera dan ekonominya akan tumbuh lebih mandiri.
Sehingga kata dia, dengan memiliki kreativitas dalam meningkatkan ekonomi keluarga akan luar biasa dan akan membantu dalam mewujudkan visi Kota Bogor sebagai kota ramah keluarga.
Selain itu melalui lomba gerai akan menjadi media dan membuka peluang bagi produk unggulan di wilayah untuk memperluas pemasaran dan jangkauan, tidak sekedar di internal wilayah, tetapi lebih luas lagi, baik secara online maupun offline.
Ketua TP PKK Kota Bogor, Yane Ardian mengungkapkan rasa bangga karena berkat kolaborasi semua pihak bisa menampilkan lomba gerai UP2K untuk memperlihatkan kepada semua bahwa tim TP PKK Kota Bogor konsisten dalam menggerakkan ekonomi keluarga di Kota Bogor.
"Apresiasi saya untuk kolaborasi dan kerja keras TP PKK dan DP3A Kota Bogor serta dukungan para pihak sponsor. Bagi pemenang lomba ini nilainya lumayan besar," ungkap Yane.
Yane berharap kegiatan lomba gerai rutin dilaksanakan sehingga mampu membantu dan mendukung konsistensi dalam membina serta mewujudkan ketahanan keluarga yang salah satunya ketahanan ekonomi keluarga.
Berbagai dukungan dari pemerintah dan semua pihak bagi pelaku UP2K ungkap Yane sangat diharapkan agar bisa terus produktif dan mampu mempromosikan produk-produk unggulan yang menjadi kebanggaan.
"Pembinaan secara kolaborasi semua pihak bagi produk UP2K tentunya menjadi hal yang diperlukan. TP PKK Kota Bogor melalui koperasi PKK akan membantu serta membina dalam pengelolaan ekonomi dan pendapatannya," kata Yane.
Editor : Ifan Jafar Siddik
Artikel Terkait
