Patahkan Stigma Jaman Dulu Soal Telur, Dokter Rayendra Ajak Warga Perangi Stunting di Kota Bogor

Putra Ramadhani Astyawan
Dokter Rayendra Ajak Warga Perangi Stunting di Kota Bogor. Foto: istimewa

BOGOR, iNewsBogor.id - Stigma jadul (jaman dulu) yang mengatakan anak anak jangan banyak makan telur takut bisul dipatahkan Dokter Raendi Rayendra dalam seminar bertema 'Cukup dua telur Semesta Mencegah Stunting'.

Pasalnya, telur secara klinis terbukti memiliki protein yang baik untuk tumbuh kembang anak.

"Itu doktrin jaman penjajahan kolonial yang dipopulerkan agar masyarakat kita bodoh agar anak-anak kekurangan protein," kata Dokter Rayendra di Kelurahan Sukaresmi, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Senin (10/7/2023).

Dalam pemaparannya mengajak semua orang tua khususnya ibu-ibu untuk concern dalam memberikan gizi yang cukup bagi buah hatinya. Disarankan konsumsi protein cukup, terlebih bagi anak dibawah dua tahun dimana masa masa itu merupakan masa emas bagi tumbuh kembang.

"Cukup dua telur, ayo cukupi gizi anak dan perangi stunting bersama," pintanya.

Sementara itu, Lurah Sukaresmi Susanto mengapresiasi kegiatan yang melibatkan ratusan warga tersebut. Pengetahuan warga bertambah dan sangat berguna.

"Selamatkan anak bangsa dari stunting dengan konsumsi gizi yang cukup," ucap Susanto.

Editor : Furqon Munawar

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network