451 TPS di Kota Bogor Rawan Bencana, 1 TPS Cilendek Barat Dipindahkan Akibat Dekat Lokasi Longsor

Putra Ramadhani Astyawan
Tempat Pemungutan Suara (TPS) 14 di Gang Makam, RW 05 Kelurahan Cilendek Barat, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor dipindahkan ke TK Ar Rahman. Foto: Putra

BOGOR, iNewsBogor.id - Tempat Pemungutan Suara (TPS) 14 di Gang Makam, RW 05 Kelurahan Cilendek Barat, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor dipindahkan ke TK Ar Rahman. Pemindahan ini dilakukan menyusul terjadinya longsor di bantaran Sungai Cidepit yang membahayakan kondisi Posyandu, lokasi awal TPS.

TPS 14 sebelumnya berada di Posyandu yang terletak di tepi sungai Cidepit. Namun, kondisinya semakin memburuk, terutama lantai dan temboknya, sehingga pihak kelurahan dan BPBD setuju dengan warga untuk memindahkan TPS 14 ke TK Ar Rahman," ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah, pada Selasa (13/2/2024).

Pemindahan TPS 14 dianggap lebih nyaman, representatif, dan jauh dari potensi bencana alam.

"Di TK Ar Rahman, ada ruang yang cukup luas untuk menyiapkan tujuh meja petugas, saksi, bilik suara, dan kotak suara karena di depannya terdapat lapangan yang luas. Semoga pelaksanaannya berjalan lancar. Bogor Barat adalah satu-satunya yang dipindahkan," ungkapnya.

Selain itu, BPBD Kota Bogor telah memberikan peringatan dini terkait 451 TPS yang berada di lokasi rawan bencana berdasarkan data tiga tahun terakhir hingga tahun 2024.

"Kami telah melakukan antisipasi sejak awal. Jika lokasi tersebut berpotensi membahayakan secara fisik atau sudah teridentifikasi risiko, kami menyarankan untuk memindahkan," jelas Syarifah.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor, Hidayatulloh, menyatakan bahwa data mengenai TPS yang rawan bencana tersebut sudah disebarkan sejak lama kepada semua perangkat di wilayah enam kecamatan untuk mengantisipasi.

"Ketika terjadi longsor atau puting beliung, kami juga memberikan informasi kepada kepala RT dan RW agar tidak menempatkan TPS di lokasi tersebut. Misalnya, jika lokasi rawan banjir, pastikan TPS berada di tempat yang lebih tinggi, dan jika terjadi puting beliung, pastikan tidak menggunakan tenda tetapi direlokasi ke gedung-gedung madrasah, sekolah, atau bangunan lainnya untuk mengantisipasi," ujarnya.

 

 

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network