Trust Indonesia Tanggapi Soal Elektabilitas Kaesang Tertinggi di Jawa Tengah

Furqon Munawar
Direktur Eksekutif Trust Indonesia, Azhari Ardinal. (Foto : Istimewa/MJ)

JAKARTA, iNewsBogor.id - Hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang dirilis baru-baru ini menyebut nama putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep berada di posisi puncak elektabiitas serentak mendapat beragam tanggapan, salah satunya Trust Indonesia.

Direktur Eksekutif Trust Indonesia, Azhari Ardinal mengapresiasi hasil survei tersebut mengingat LSI merupakan lembaga survei resmi yang terverifikasi KPU. Namun demikian Trust Indonesia dalam kapasitas lembaga memberikan sejumlah catatan kritis terkait hal tersebut.

“Potret Statistik yang tampil melalui hasil survei tersebut menjadi gambaran bagaimana sebenarnya peluang masing masing kandidat di pilgub Jawa Tengah,” kata Ardinal dalam pernyataan tertulis di Jakarta, Minggu (7/7/2024).

Oleh karena itu, tambah Ardinal, terkait hasil survei LSI (pada simulasi 21 nama) Kaesang menempati posisi pertama dengan elektabilitas 15,9 persen, itu sah-sah saja. Pun ketika dibuat dengan skema 6 nama, elektabilitas Kaesang berada pada level 25,6 persen.

“Boleh jadi, Kaesang mendapat efek dari nama besar bapaknya Presiden Jokowi. Atau biasa dikenal sebagai Jokowi Effect. Efek itu terang saja amat menguntungkan Kaesang Pangarep jika maju dalam kontestasi Pilkada,” terangnya.

Namun. lanjut Ardinal dalam keterangan tertulisnya, “Survei itu kan dilakukan dalam periode waktu tertentu. Sehingga hasil survei saat ini tidak akan sama dengan hasil survei yang berlangsung pada waktu waktu mendatang. Dia (hasil survei-red) begitu dinamis,” katanya.

Tetapi secara substantif, tambah Ardinal, kans Kaesang menang di Jawa Tengah jauh lebih besar daripada di Jakarta. “Selain karena persoalan nama besar Bapaknya, Kaesang memang lebih familiar memahami dinamika dan agenda politik di Jawa Tengah ketimbang di Jakarta,” imbuhnya.

Trust Indonesia mencatat jaringan politik keluarga Jokowi yang besar di sana juga pasti akan bermanfaat bagi kemenangan Kaesang. Kaesang hanya perlu mengaktivasi jejaring politik tersebut dan mengampifikasinya untuk kemenangan dirinya sebagai Gubernur Jawa Tengah.

Menurut Ardinal, survei ini harus di-maintenance dari waktu ke waktu. Upaya memenangkan kandidat akan sangat bergantung pada hasil survei terkini. “Kaesang, meski memiliki elektabilitas tinggi tetapi belum tentu pasti akan mampu memperoleh kemenangan. Ada banyak faktor yang mesti dipertimbangkan, yakni Strategi Kampanye, Logistik Pemilu dan Penguasaan media,” paparnya.

Namun demikian, lanjut  Ardinal peta politik tentu masih sangat cair. Apalagi sampai sekarang belum ada sama sekali kandidat yang merasa firmed sudah memenuhi syarat pencalonan (sebelum mendaftar Agustus nanti). Sebab, pada akhirnya kandidat yang berkompetisi itu adalah mereka yang mendaftar dan dinyatakan sah sebagai Calon Kepala Daerah yang mengikuti Pilkada. “Hasil survei saat ini tentu belum bisa memprediksi secara presisi peluang masing-masing kandidat,” tutur Ardinal di bagian akhir pernyataan tertulisnya.

Editor : Furqon Munawar

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network