Deteksi Dini Kanker Payudara, 300 Penyintas Ikuti Seminar di RS PMI Bogor

Lily Suryani
Para penyintas kanker payudara mengikuti seminar di RS PMI Bogor sebagai bagian dari peringatan Breast Cancer Awareness Month 2024, dengan fokus pada edukasi deteksi dini dan dukungan emosional. Foto: iNewsBogor.id/ Istimewa

Nanda, sapaan dr. Heldrian, menambahkan bahwa jika kanker terdeteksi di stadium awal (stadium 1-2), peluang pengobatan dan harapan hidup pasien jauh lebih baik. Karena itu, edukasi tentang deteksi dini perlu terus didorong kepada masyarakat.

Selain edukasi medis, seminar ini juga menjadi ajang silaturahmi bagi para penyintas, memperkuat hubungan mereka satu sama lain.

“RS PMI Bogor sebagai rumah sakit rujukan kanker payudara ingin membangun hubungan erat dengan para penyintas. Kami berharap hubungan ini bisa lebih hangat, seperti keluarga,” tambah Nanda.

Ia berharap para peserta seminar dapat menyebarluaskan informasi tentang deteksi dini kepada keluarga dan masyarakat luas.

“Selama ini, 60-70 persen pasien yang datang ke RS PMI sudah dalam kondisi stadium lanjut, sehingga opsi penanganannya terbatas, seperti operasi pengangkatan payudara atau kemoterapi,” ujarnya.

Dengan kegiatan ini, RS PMI Bogor berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan dan memberikan harapan bagi para penyintas agar bisa bertahan dan menjalani hidup lebih baik.

Editor : Ifan Jafar Siddik

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network