get app
inews
Aa Text
Read Next : Para Aktivis SMURP Serukan Boikot Produk Terafiliasi Israel

Dua Elite PAN Bertemu, Ketua APEKSI Bima Arya dan Mendag Zulhas Bahas Apa?

Selasa, 02 Agustus 2022 | 22:55 WIB
header img
Dua Elite PAN Bertemu, Ketua APEKSI Bima Arya dan Mendag Zulhas Bahas Apa? (Foto : iNewsBogor.id/ist.)

JAKARTA, iNewsBogor.id - Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) Bima Arya menggelar pertemuan dengan Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan (Zulhas) di Gedung Kementerian Perdagangan, Jakarta, Senin (1/8/2022).

Dalam pertemuan tersebut Bima Arya didampingi oleh pengurus APEKSI lainnya, seperti Arief Wismansyah (Wali Kota Tangerang), Hendri Septa (Wali Kota Padang), Abdullah Abu Bakar (Wali Kota Kediri) dan Alwis Rustam (Direktur Eksekutif APEKSI).

Sejumlah isu dibahas dalam pertemuan tersebut, mulai dari minyak goreng, harga pakan ternak yang naik sehingga memicu kenaikan harga komoditi daging-dagingan. Selain itu, dibahas juga agenda Rakernas APEKSI dan Indonesia City Expo di Kota Padang, 7-10 Agustus 2022.

Terkait minyak goreng, Bima Arya menyebut bahwa kondisi di lapangan harga minyak goreng berangsur-angsur normal. Namun, tetap diperlukan kontrol pemerintah pusat dari hulu sampai hilir.

"Kami menyampaikan apresiasi kepada Pak Menteri atas ikhtiarnya bersama jajaran kementerian untuk memastikan harga stabil dan itu sudah terasa di lapangan. Pak Menteri menjelaskan juga faktor beberapa komoditas yang masih naik dan kami memahami itu," ujar Bima Arya yang juga Wali Kota Bogor ini.

Salah satu komoditi yang masih fluktuatif harganya adalah daging ayam. "Salah satu alasan peternak adalah harga pakan ternak mengalami kenaikan karena impor. Kami mengusulkan agar Kemendag melibatkan balai-balai penelitian dan kampus-kampus untuk produksi pakan ternak yang murah tetapi berkualitas bagi peternak," jelas Bima.

Hal lain yang dibahas dalam pertemuan tersebut adalah mengenai regulasi bagi retail modern atau minimarket yang tumbuh tanpa mematikan warung kecil.


Foto : iNewsBogor.id/ist.

 

"Tadi Pak Menteri sampaikan itu dan kita sambut baik. Jadi, minimarket yang ada di kota-kota yang jumlahnya menjamur ini harus dipastikan keberadaannya tidak membunuh, tidak mematikan, tidak merugikan warung-warung kecil. Itu semangatnya," katanya.

"Kami akan berkoordinasi melakukan pendataan, mengusulkan regulasi yang detail agar atensi diberikan. Diberikan seperti apa, komoditasnya dari mana, harganya berapa, kewajibannya apa saja itu nanti akan kita matangkan bersama," tambah Bima.

Terakhir, Bima Arya menyebut bahwa Mendag Zulhas bersedia hadir dalam rangkaian kegiatan Rakernas APEKSI di Kota Padang yang akan fokus terhadap kebangkitan ekonomi dan kolaborasi dengan anak-anak muda di seluruh Indonesia.


Foto : iNewsBogor.id/ist.

 

"Kami mengundang Pak Menteri yang akan dihadiri 98 wali kota dan beberapa menteri. Dan Pak Menteri bahkan akan menghadiri Youth City Changer (YCC) yang diinisiasi oleh Apeksi, ada anak-anak muda yang datang dari seluruh indonesia untuk bersama-sama berkolaborasi dengan para wali kota seluruh Indonesia. Ada Pak Erick Thohir, Ridwan Kamil dan Sandiaga Uno juga," pungkasnya.

Editor : Furqon Munawar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut