"Jika dia melakukan itu karena merasa kurang cantik dan kurang atas pemberian atau karunia Allah atas fisik dan tubuhnya, jelas dia mengingkari nikmat Allah. Ini adalah bagian dari dosa besar, syirik, atau menyekutukan Allah. Menghipnotis orang lain dengan tipu daya susuk agar orang terperdaya aura atau khasiat susuk tersebut," ujar Ustadz Ainul Yaqin.
Seperti dijelaskan dalam Surah Ibrahim Ayat 7 yang membahas tentang azab Allah Subhanahu wa ta'ala bagi siapa saja yang tidak bersyukur, yaitu:
وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ
Artinya: "Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan: 'Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih'." (QS Ibrahim: 7)
Lantas, bagaimana agar terlihat cantik luar dan dalam? Ustadz Ainul Yaqin menerangkan, apabila ingin terlihat cantik dan wajah lebih bercahaya yaitu dengan menjaga berwudu, sholat tahajud, berzikir, hingga menyebut asma-asma Allah Subhanahu wa ta'ala.
Ia menuturkan, "Insya Allah kebutuhan kita terkait jodoh agar pasangan yang bahagia (setia), termasuk agar kita selalu tampil cantik atau ganteng di depan pasangan akan dimudahkan Allah Subhanahu wa ta'ala. Ada fasilitas dari Allah, kita harus gunakan dengan maksimal yakni doa." "Jangan melakukan hal-hal yang malah menyesatkan diri kita untuk jauh dari rasa bersyukur kepada Allah Subhanahu wa ta'ala. Terlebih lagi bersekutu dengan jin dan setan. Naudzubillah min dzalik," pungkasnya.
Wallahu a'lam bishawab.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta