Di tempat yang sama, Bima mengungkapkan bahwa untuk pertama kali sepanjang sejarah Balaikota Bogor disulap menjadi lapangan basket yang keren.
”Pertama kali Balaikota dipasang rigging seperti ini, disulap jadi lapangan basket, sebelumnya belum pernah ada. Pesan kita adalah olahraga jangan berhenti, asal prokes. Jadi, basket ini di Bogor banyak atletnya, banyak peminatnya, kita senang diadakan di sini,” terang Bima.
Terkait kekalahannya atas Denny Sumargo, Bima menyatakan ikhlas dan siap menyanggupi pertarungan kedua dengan konsep satu lawan satu di waktu berikutnya.
”Saya senang ada tamu kehormatan, pebasket sombong yang memenuhi tantangan saya. Saya ikhlas walau kalah, tapi sebenarnya agak mengalah supaya senang tamu. Karena prinsipnya, memuliakan tamu. Tamu itu harus kita muliakan, harus dibuat terhormat,” kata Bima.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta