BOGOR, iNewsBogor.id - Asyik, akses Jalan KH. Tb. Muhammad Falak yang menghubungkan jalur kawasan Kecamatan Bogor Barat dan Kecamatan Bogor Tengah kini kembali dibuka yang sebelumnya jalan tersebut sempat di tutup akibat longsor pada 11 Oktober 2022 lalu.
Tepat dipenghujung tahun 2022, Sabtu, (31/12) akses Jalan KH.Tb.Muhammad Falak sudah bisa dilintasi kendaraan roda dua maupun roda empat, dari arah Gunung Batu menuju arah Jalan Semeru ataupun sebaliknya. Tidak terkecuali bagi bus, truk dan kendaraan yang bertonase besar dikrenkan sedang dalam tahap uji coba.
Pembukaan akses jalan KH.Tb. Muhammad Falak dilakukan oleh Wali Kota Bogor, Bima Arya didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bogor, Chusnul Rozaqi beserta pihak kelurahan, kecamatan, serta tokoh agama. Terlihat juga warga yang sangat antusias menyaksikan kembali dibukanya akses jalan untuk bisa dilintasi.
Diketahui, perbaikan jembatan itu memekan waktu hampir dua bulan lamanya, dimulai pada pertengahan November 2022 dan selesai diperbaiki tepat di akhir Desember 2022.
"Ini lebih cepat dari yang diperkirakan, total pembiayaan sekitar Rp 2,1 miliar, perbaikan ini melibatkan banyak pihak, jadi saya berterimakasih kepada kepolisian, TNI-Polri yang telah melakukan antisipasi pengamanan, pengawalan dan pengkondisian mengatur lalu lintas," ungkap Walikota Bogor, Bima Arya saat membuka akses jalan untuk bisa dilintasi kembali.
Pada kesempatan itu, Walikota Bogor Bima Arya menyampaikan ucapan terima kasih kepada warga yang terdampak karena telah bersabar dan meminta maaf karena akses jalan sempat terganggu karena ditutupnya akses jalan pasca longsor dan saat perbaikan.
"Dan terima kasih juga kepada PUPR, camat, lurah, warga semua yang telah mengawal pembangunan ini sehingga lebih cepat daripada targetnya dan mulai detik ini juga jalan sudah bisa digunakan," katanya.
Lebih lanjut Bima mengatakan untuk tahap mengantisipasi agar peristiwa serupa tidak terjadi lagi, Pemkot Bogor akan melakukan perbaikan pada sisi kanan jalan yang kondisinya dinilai rawan longsor.
"Dan ini pembelajaran juga bagi semua dan juga apabila ada hal-hal yang harus dikerjakan harus betul-betul diantisipasi tidak menunggu, sehingga menimbulkan dampak yang lebih besar lagi," tegasnya.
Sementara itu masih ditempat yang sama, Kepala Dinas PUPR Kota Bogor, Chusnul Rozaqi mengatakan, perbaikan lanjutan sayap jembatan atau Jalan KH.Tb. Muhammad Falak akan kembali dilanjutkan di awal tahun 2023 mendatang.
"Perbaikan lanjutan ini masih masuk ke dalam perbaikan infrastruktur akibat dampak dari bencana, karena kemarin tidak tertangani, jadi langsung akan dilanjutkan perbaikan untuk antisipasi," ujarnya.
Untuk anggaran pembiayaan kata Chusnul, saat ini pihaknya masih melakukan perhitungan kembali anggaran yang dibutuhkan.
Editor : Ifan Jafar Siddik