get app
inews
Aa Text
Read Next : Wamendagri Bima Arya Cek Kesiapan Kota Bogor Jelang Pilkada Serentak

Soal Potensi Polarisasi di Pilpres 2024 Mendatang, Ketum Pepabri Mewanti Tiga Komponen

Kamis, 26 Januari 2023 | 07:32 WIB
header img
Soal Potensi Polarisasi di Pilpres 2024 Mendatang, Ketum Pepabri Mewanti Tiga Komponen. (Foto : iNewsBogor.id/ist.)

BOGOR, iNewsBogor.id - Ketua Umum Persatuan Purnawirawan ABRI (PEPABRI) Jenderal Purn TNI Agum Gumelar tidak menampik akan munculnya polarisasi di Pilpres 2024 mendatang. Oleh sebab itu dirinya mewanti wanti pada tiga komponen yang harus menjaga kondusifitas guna menghindari polarisasi di tengah masyarakat.

Penegasan akan munculnya polarisasi di ajang pilpres 2024 mendatang dinyatakan Agum Gumelar menanggapi pertanyaan awak.media di sela kegiatan Turnamen Golf Piala Presiden yang digelar dalam rangka memperingai HUT PEPABRI ke-63 di Rancamaya Golf Country Bogor Selatan Kota Bogor, Rabu, (25/1/2023).

"Polarisasi itu pasti selalu akan terjadi di ajang kontestasi manapun terlebih kontestasi politik," ujar Agum Gumelar pada awak media.

Menurut Agum, ada tiga komponen utama yang berperan penting dalam menjaga kondusfitas sehingga Pilpres 2024 mendatang tidak berujung pada munculnya polarisasi.

Pertama partai politik, sebagai peserta kontestasi mereka harus turut bertanggung jawab ikut terlibat dalam proses menjaga dan memastikan Pilpres 2024 berjalan kondusif sesuai koridor dan aturan yang berlaku.

Kedua, Komisi Pemilihan Umum (KPU), sebagai penyelenggara kontestasi politik diharapkan menjaga posisinya secara netral dan berlaku fair dalam proses penyelenggaraan kontestasi.

Lanjut Agum, komponen ketiga yang tak kalah penting peran elit politik. Elit politik wajib memberikan edukasi pada masyarakat. Edukasi oleh elit politik sangat penting guna meminimalisir gesekan ditengah masyarakat akibat beda pilihan dalam kontestasi.

"Jika ketiga komponen ini komitmen dan konsisten dengan peran dan tanggung jawabnya masing masing, Insya Allah ancaman polarisasi akibat kontestasi politik bisa diredam tidak akan berujung pada perpecahan di tengah masyarakat," pungkasnya.

Editor : Furqon Munawar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut