BOGOR, iNewsBogor.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor terus melakukan upaya peningkatan pariwisata dari sisi penataan, pengembangan dan promosi.
Dalam Welcome Dinner pada Famtrip And Tourism Expo Uncal Bogor 2023 yang diadakan oleh Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia atau Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA), Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah mempromosikan berbagai pariwisata dan keindahan yang ada di Kota Bogor, Jumat (16/6/2023) malam.
Saat ini berbagai negara termasuk Indonesia, tengah gencar melakukan pengembangan dan promosi wisata.
Pariwisata lanjut Sekda, menjadi penyumbang devisa terbesar kedua di berbagai negara.
Pengembangan pariwisata tidak hanya untuk meningkatkan pendapatan daerah tapi juga sebagai bentuk melestarikan lingkungan.
"Kenapa Pemkot mendukung pariwisata, karena ketika membangun wisata itu kita bisa dapat semua. Jadi kalau kita membangun suatu daerah pariwisata, maka lingkungan itu akan terjaga dari sisi keindahan alamnya, kebersihannya dan kesehatan masyarakatnya," katanya.
Kota Bogor lanjut Sekda, memiliki tiga identitas, yakni Heritage City, Green City, dan Smart City.
"Heritage ini kami di Kota Bogor melakukan, merawat heritage dengan apik. Sehingga ketika orang kembali ke Bogor mereka masih bisa mengenang sejarah yang ada di Kota Bogor, karena masih ada berbagai bangunan dan situs-situs yang ada di Bogor," katanya.
Dari sisi Green City, Kota Bogor memiliki Kebun Raya Bogor yang juga sebagai pengendali iklim mikro Kota Bogor.
Selain itu Kota Bogor juga masih terus merawat tumbuhan-tumbuhan berusia puluhan hingga ratusan tahun dengan melakukan KTP pohon yang tujuannya untuk merawat, menjaga dan memantau kondisi pohon.
"Sehingga sampai saat ini Kota Bogor masih terasa sejuk. Dan jika musim kemarau juga masih ada hujan lokal yang dialami Kota Bogor," katanya.
Ia berharap dengan identitas itu dan pengembangan kampung wisata dan kampung tematik, Kota Bogor bisa menjadi daya tarik untuk kunjungan wisata.
Editor : Ifan Jafar Siddik