get app
inews
Aa Text
Read Next : Situasi Terkini Istana Batu Tulis Bogor di Tengah Kabar Pertemuan Prabowo-Megwati

Trust Indonesia Nilai Semua Capres Tidak Jabarkan Teknis Desain Penguatan Pertahanan Negara

Minggu, 07 Januari 2024 | 23:39 WIB
header img
.Direktur Eksekutif Trust Indonesia, Azhari Ardinal dalam program Ngobrol Bareng Debat Capres.(Foto : Istimewa/MJ)

JAKARTA, iNewsBogor.id - Direktur Eksekutif Trust Indonesia Azhari Ardinal mengatakan calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto tidak menjabarkan secara teknis terkait dengan penguatan pertahanan negara Indonesia dalam debat Calon Presiden yang berlangsung pada Minggu (7/1) malam.

“Saya melihat bahwa apa yang disampaikan oleh Pak Prabowo adalah penegasan terkait dengan program yang telah disepakati oleh Pemerintahan kita, yaitu penguatan pertahanan kita. Saya tidak melihat penjabaran secara teknis tapi saya melihat bahwa beliau sudah menyebutkan institut anak-anak bangsa (Unhan) yang mulai fokus pada pengamanan negara,” katanya dalam program Ngobrol Bareng Debat Capres Trust Indonesia yang disiarkan di saluran youtube Herald TV.

Sedangkan untuk Ganjar Pranowo, menurut Azhari, dalam debat sesi kali ini, lebih banyak memprioritaskan ketahanan Negara terutama terkait kinerja institusi TNI dan Polri.

“Kalau saya lihat Ganjar sudah memahami terkait dengan prioritas ketahanan negara. Beliau memprioritaskan TNI-Polri sebagai pihak yang berperan,” jelas dia.

Sementara itu, Anies Baswedan justru lebih fokus terhadap arsitektur pembangunan terkait skema untuk menguatkan sistem keamanan nasional. Utamanya dari sisi teknologi.

“Kalau Anies, menurut saya, beliau lebih fokus kepada arsitektur pembangunan skema penguatan sistem keamanan Nasional. Tidak hanya menjawab permasalahan yang sedang kita hadapi, baik dari sisi serangan teknologi dan lain-lain,” tuturnya.

Dalam debat tersebut, Prabowo sempat mengatakan capres Anies Baswedan terlalu teoretis dalam menjelaskan aspek pertahanan. Padahal menurut Prabowo, masalah utama pertahanan justru berada pada sumber daya manusia.

“Sekali lagi saya berpandangan Pak Anies juga terlalu teoretis. Semuanya bagus, indah, tetapi yang nyata tentang masalah AI, cyber, teknologi tinggi adalah sumber daya manusianya, awaknya,” kata Prabowo.

Prabowo mengklaim telah membentuk empat fakultas baru di Universitas Pertahanan. Empat fakultas yang dimaksud yakni bidang science, teknologi, engineering, dan matematika.

“Kita menyiapkan putra putri kita terbaik untuk menguasai teknologi, science, untuk menguasai AI, cyber. Bukan barang yang kita beli. Kita harus kuasai, know, how-nya,” ucap Prabowo.

“Kita harus kuasai sistem yang harus kita pegang. Menurut saya itu inti daripada masalah, tidak hanya bicara yang baik-baik saja,” tegasnya.

Editor : Furqon Munawar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut