BOGOR - Seekor ular sanca kembang dengan panjang hampir empat meter masuk ke dalam area SDN Cinangka 4 Kampung Pasir Oray Desa Cinangka Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Senin (14/02/22).
Temuan ular ini bermula saat penjaga sekolah bernama Saefuloh (39) yang juga tinggal di area sekolah, pada Senin pagi seperti biasa membuka gerbang sekolah. Pasalnya, hari ini murid SDN Cinangka 4 belajar tatap muka. Selang berapa jam, murid dan orang tua yang mengantarkan anaknya mulai berdatangan. Tiba -tiba seorang siswa berteriak melihat ada ular di dekat kelas 4, yang kebetulan tidak jauh dari pemukiman warga.
Menurut mang Uwoh, sapaan akrab penjaga sekolah, dirinya kaget mendengar teriakan anak-anak. "Saya kaget ada anak-anak teriak dan bilang ada ular ada ular.” Lalu, Uwoh segera menghampiri kerumunan anak-anak dan didapati seekor ular sanca kembang dengan perut bulat.
Uwoh dibantu oleh orang tua siswa kemudian mencoba menangkap ular yang panjangnya sekitar empat meter. "Saya dibantu warga orang tua murid yang sedang mengantarkan anaknya, untuk menangkap ular tersebut. Saya khawatir terjadi hal yang tidak diinginkan pada anak-anak, akhirnya saya dibantu warga untuk menangkap ular tersebut," jelasnya.
Dengan menggunakan alat seadanya, Uwoh berhasil menangkap ular sanca kembang dan memasukan ke dalam karung berukuran besar.
Sementara itu, Edo (26) warga sekitar mengaku baru saja kehilangan bebek dan diduga sudah dimakan ular. "Bebek saya baru saja hilang , tapi setelah melihat perut ular , kayaknya bebek saya dimakan ular itu," ujar Edo.
Edo menambahkan, daerah sekolah ini memang banyak ular karena berada di wilayah perkebunan. Bahkan nama kampungnya saja kampung Pasir Orai. "Memang banyak ular di sini, pasir oray yang artinya lapangan ular."
Saat ini, ulartelah diamankan warga dan rencananya ular akan dijual jika ada yang berminat untuk merawatnya.
Editor : Hilman Hilmansyah