BOGOR, iNewsBogor.id - Sejumlah siswa SMP dan SMK IT Islamic Development Network (IDN) Jonggol, Kabupaten Bogor mendapat kehormatan mengikuti Scout Camp International yang diadakan Sangkhom Islam Wittaya School, Thailand, tanggal 22-24 Agustus 2024.
Sebagaimana diketahui, Scout Camp merupakan kegiatan perkemahan pramuka internasional yang diadakan oleh Sangkhom Islam Wittaya School Phattanasart. Dalam pelaksanaannya mengundang sejumlah sekolah berasal dari beberapa negara, antara lain Indonesia, Malaysia, dan Thailand sebagai tuan rumah.
Pendamping siswa IDN Islamic Boarding School Jonggol, Ustaz Sodik menjelaskan, tujuan dari program (Scout Camp International-red) ini guna memberikan paparan dan pengalaman langsung kepada pramuka terkait kegiatan internasional. Melalui program ini diharapkan para pramuka dapat berinisiatif untuk berbagi pengalaman dan ilmu serta penerapannya dalam suasana menyenangkan.
Momen para Siswa IDN Boarding School Jonggol Kabupaten Bogor berlatarbelakang tenda pramuka saat mengikuti Scout Camp International di Thailand. (Foto : Istimewa/iNewsBogor.id)
"Kegiatan kami di Thailand merupakan kegiatan yang sudah ada di tahun- tahun sebelumnya, dan melanjutkan di tahun ini. Kegiatan scout camp international (perkemahan pramuka), IDN Mengajar atau IDN Sharing," kata Ustaz Sodik dari IDN Boarding School, Senin (26/8/2024).
Lebih lanjut kata Ustadz Sodik, program ini juga menekankan pada sejumlah hal, "Menerapkan kesehatan, jati diri, kerukunan, keterampilan, eksplorasi dan artikulasi. Dan semua pihak berharap program ini mampu mempererat persatuan antar pramuka dari berbagai ras dan kebangsaan," kata Sodik.
Masih kata Ustadz Sodik, khusus dari Indonesia ada kepanduan pramuka, dan ada kepanduan Hizbul Wathan (HW) pembela tanah air.
"Dan banyak teman-teman dari Indonesia juga itu bersilaturahim dengan kepanduan lain di negara-negara lain. Di dalamnya itu menyangkut beberapa kegiatan salah satunya mengenal budaya di Thailand, ada sesi menampilkan ciri khas negara masing-masing. Tarian dari Indonesia, gerakan pramuka, makanan dari Indonesia," jelasnya.
Profil para siswa IDN Boarding School Jonggol Kabupaten Bogor peserta Scout Camp International pose di sela kegatan. (Foto : Istimewa/iNewsBogor.id)
Selain IDN Boarding School kegiatan ini dihadiri 17 sekolah di Asia Tenggara. Di Indonesia sendiri diwakili SD Muhammadiyah Condongcatur, Madrasah Mu'allimin Muhammadiyah Yogyakarta, Madrasah Muallimat Muhammadiyah, Pondok Pesantren Al-Mu'min Temanggung, Pondok Pesantren Mawaridussalam, Pondok Pesantren Al-Iman Ponorogo, Pondok Pesantren Darurraihan Bima NTB, Pesantren Pramuka Alhira Sumatera Barat, Foundation School, Songkhla Pittayanusorn School Sadao Khanchai School, Chongraksat Wittaya School Pattani Azizstan Commerce Technological College , Prateeptham Foundation School Samakisast Wittaya School.
IDN Mengajar Program IT Diikuti Siswa Peserta Pramuka
Para siswa IDN yang rata rata fokus belajar IT dalam rangkaian kegiatan Scout Camp diberi kesempatan berbagi pengalaman lewat program IDN mengajar atau IDN Sharing, yang digelar tanggal 26-28 Agustus 2024. Siswa IDN biasa melaksanakan program ini Go Internasional. Seperti sharing session di beberapa negara seperti, China, Jepang, Arabsaudi, Turki, dan sejumlah negara di Eropa.
"Dan dalam kesempatan di Thailand ini kami mengajar ke sekolah Sangkhom Islam Wittaya School. Anak-anak sendiri mengikuti kegiatan ini salah satunya itu, mereka sharing ilmu-ilmu pelajadan IT yang sudah didapat di sekolah IDN. Dan mereka datang untuk sharing berbagi ilmu yang mereka dapat dan pelajari selama ini kepada siswa di sekolah Sangkom ini," papar Sodik.
Siswa SMP IDN mengajarkan membuat game edukasi scratch, blok programing scratch, dan belajar desain desain sederhana, dan banyak lagi games. Sedangkan, jenjang siswa SMK mengajar programing dasar contohnya HTML CSS membuat portopolio, dan juga desain kompleks dengan aplikasi prima.
"Dan progam lain sebagainya. Selain mengajar, para siswa mengikuti pelajaran seperti apa mengikuti kegiatanan anak anak di sekolah ini," pungkasnya.
Editor : Furqon Munawar