JAKARTA, iNewsBogor.id - Sebagai salah satu unit bisnis dari PT. Askara Connecting Indonesia (Askara & Co), Askara Live telah menjadi pelopor dalam penerapan sistem registrasi event digital selama lebih dari lima tahun.
Kehadiran Askara Live menawarkan solusi inovatif yang menghapus metode konvensional dalam pengelolaan registrasi acara, terutama yang berhubungan dengan Meeting, Incentive, Conference, Exhibition (MICE). Dengan mengintegrasikan teknologi modern, Askara Live berperan penting dalam meningkatkan efisiensi penyelenggaraan event di era Industri 4.0.
Pengelolaan registrasi acara yang efektif menjadi kunci utama kesuksesan sebuah event. Proses ini mencakup bagaimana peserta mendaftar hingga skema mereka masuk ke area acara. Oleh karena itu, sistem registrasi event digital yang diterapkan oleh Askara Live memungkinkan pengumpulan data dan manajemen registrasi yang lebih cepat, terstruktur, dan efisien.
Penerapan sistem registrasi digital melalui peningkatan konektivitas dan pengumpulan data secara terintegrasi menjadikan proses pendaftaran dan verifikasi peserta lebih lancar. Hal ini tidak hanya menghemat waktu, tetapi juga mampu meminimalkan kesalahan yang sering terjadi pada metode manual.
Askara Live telah menangani puluhan sistem registrasi event digital untuk berbagai acara besar di Indonesia, termasuk Musyawarah Nasional XI Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI), Musyawarah Besar X Pemuda Pancasila, Musyawarah Nasional XI Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO), Musyawarah Nasional VIII Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI), HUT Jasa Marga ke-45, Natal Bersama BUMN 2023, dan HUT ke-29 Telkomsel.
Menurut Ferdy Tamboen, Komisaris Utama PT. Askara Connecting Indonesia (Askara & Co), Askara Live bangga bisa menjadi bagian dari kesuksesan berbagai penyelenggaraan event MICE tersebut.
“Kebanggaan tersendiri bagi kami adalah bisa menjadi bagian dari kisah sukses setiap event MICE yang mempercayakan kebutuhan sistem registrasi event digitalnya kepada kami,” ujar Ferdy.
Sistem registrasi event yang ditawarkan oleh Askara Live menggunakan teknologi QR Code untuk menggantikan metode manual yang dinilai memiliki banyak kekurangan. Teknologi ini memungkinkan informasi atau data undangan dapat dilihat secara real-time, cepat, dan akurat, serta dapat diakses secara online kapan saja dan di mana saja. Dengan demikian, sistem ini tidak hanya menghemat waktu, tetapi juga biaya serta sumber daya manusia.
Peserta yang mendaftar dapat langsung mengisi formulir online melalui landing page yang telah disediakan. Proses verifikasi kehadiran juga dipermudah dengan check-in menggunakan QR Code unik. Hanya dengan memindai kode tersebut, proses verifikasi dapat dilakukan dengan cepat dan mengurangi risiko kesalahan yang mungkin terjadi pada verifikasi manual.
Pendapatan dari sistem registrasi event untuk penyelenggaraan acara atau MICE masih menjadi penopang utama bisnis Askara Live. Mayoritas acara yang ditangani adalah event yang bekerja sama dengan pemerintah, perusahaan swasta, partai politik, maupun asosiasi.
Ferdy menjelaskan bahwa Askara Live juga terus berupaya memperluas segmentasi pasar dengan mengembangkan Crowd Control Management dan Ticket Management System. Tujuannya adalah untuk memberikan solusi lengkap bagi seluruh pelaku industri pariwisata, terutama di bidang MICE.
“Seluruh pelaku usaha MICE diharapkan dapat menggunakan layanan dari Askara & Co untuk mengoptimalkan kelancaran acara mereka. Kami juga berharap agar semua pihak dapat beradaptasi dengan kemajuan teknologi di era Industri 4.0,” tutup Ferdy.
Kehadiran Askara Live di bawah naungan PT. Askara Connecting Indonesia diharapkan dapat menjadi solusi atas berbagai tantangan yang dihadapi pelaku industri MICE di Indonesia. Untuk informasi lebih lanjut mengenai produk dan layanan Askara & Co, kunjungi website resmi askara group.
Dengan kehadiran sistem registrasi event digital ini, Askara Live optimis dapat terus mendorong digitalisasi dan meningkatkan kualitas penyelenggaraan acara di Indonesia, terutama di bidang MICE yang membutuhkan tata kelola yang lebih efektif dan efisien.
Editor : Ifan Jafar Siddik