Wakil Ketua Komisi 1 DPRD Kabupaten Bogor AY Sogir Minta Kebijakan soal Gas Elpiji 3 Kg Dievaluasi

BOGOR, iNewsBogor.id - Kebijakan perubahan distribusi Elpiji 3 kg yang kini tidak lagi tersedia di warung-warung, melainkan harus dibeli langsung di pangkalan resmi disoroti Anggota DPRD Kabupaten Bogor, Achmad Yaudin Sogir. Menurutnya kebijakan ini akan semakin menyulitkan masyarakat kecil dan berpotensi memicu gejolak luas di seluruh Indonesia.
AY Sogir sapaan akrab Achmad Yaudin Sogir yang juga sebagai Wakil Ketua Komisi 1 DPRD Kabupaten Bogor itu juga meminta kebijakan ini harus dievaluasi.
“Kami sebagai wakil rakyat menerima banyak aspirasi dari masyarakat yang datang berduyun-duyun ke DPRD meminta agar kebijakan ini dievaluasi. Perubahan distribusi Elpiji 3 kg dari warung ke pangkalan justru memperberat beban masyarakat. Jika rakyat kesulitan mendapatkan kebutuhan pokok seperti gas untuk memasak, tentu mereka akan marah. Ini bukan sekadar masalah regulasi, tetapi menyangkut urusan perut. Kalau rakyat lapar, pasti ada gejolak!” tegas Achmad Yaudin Sogir kepada iNewsBogor.id Senin (3/2/2024).
Editor : Furqon Munawar