get app
inews
Aa Text
Read Next : Unik! Inagurasi ala SDN Sukadamai 3 Kota Bogor, Siswa Kelas Akhir Dibawa Petualang di Alam Terbuka

Selama Ramadhan 170 Titik Bencana Melanda Kota Bogor, Wali Kota Dedie Rachim Cek Kesiapan BPBD

Selasa, 11 Maret 2025 | 23:53 WIB
header img
Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim saat inspeksi kesiapan siaga bencana jajaran BPBD Kota Bogor. (Foto : Istimewa)

BOGOR, iNewsBogor.id - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi curah hujan pada bulan Maret masih tergolong tinggi hingga sangat tinggi, terutama di wilayah Sumatera, Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi.

BMKG menyoroti periode 10 hari terakhir pada bulan Maret, khususnya dasarian ketiga (21-31 Maret) sebagai masa yang perlu diwaspadai. Sebab pada periode ini, curah hujan di pulau Jawa antara 200-300 mm. Hujan lebat ini dapat menyebabkan jarak pandang terbatas serta meningkatkan risiko banjir dan longsor di beberapa titik rawan. Ini menandakan potensi cuaca ekstrem masih perlu diwaspadai.

Merespons hal tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menggelar apel siaga bencana di kantor BPBD Kota Bogor, Kelurahan Kayu Manis, Kecamatan Tanah Sareal, Selasa (11/3/2025).


Tampak Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim tengah mendengarkan penjelasan Kepala Pelaksana BPBD, Hidayatullah, peralatan tanggap bencana yang dimiliki BPDB. (Foto : Istimewa)

Tampak Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim tengah mendengarkan penjelasan Kepala Pelaksana BPBD, Hidayatullah, peralatan tanggap bencana yang dimiliki BPDB. (Foto : Istimewa)

Tampak Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim tengah mendengarkan penjelasan Kepala Pelaksana BPBD, Hidayatullah, peralatan tanggap bencana yang dimiliki BPDB. (Foto : Istimewa)

Tampak Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim tengah mendengarkan penjelasan Kepala Pelaksana BPBD, Hidayatullah, peralatan tanggap bencana yang dimiliki BPDB. (Foto : Istimewa)

Tampak Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim tengah mendengarkan penjelasan Kepala Pelaksana BPBD, Hidayatullah, peralatan tanggap bencana yang dimiliki BPDB. (Foto : Istimewa)

Tampak Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim tengah mendengarkan penjelasan Kepala Pelaksana BPBD, Hidayatullah, peralatan tanggap bencana yang dimiliki BPDB. (Foto : Istimewa)

Tampak Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim tengah mendengarkan penjelasan Kepala Pelaksana BPBD, Hidayatullah, peralatan tanggap bencana yang dimiliki BPDB. (Foto : Istimewa)

Tampak Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim tengah mendengarkan penjelasan Kepala Pelaksana BPBD, Hidayatullah, peralatan tanggap bencana yang dimiliki BPDB. (Foto : Istimewa)

Tampak Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim tengah mendengarkan penjelasan Kepala Pelaksana BPBD, Hidayatullah, peralatan tanggap bencana yang dimiliki BPDB. (Foto : Istimewa)

Tampak Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim tengah mendengarkan penjelasan Kepala Pelaksana BPBD, Hidayatullah, peralatan tanggap bencana yang dimiliki BPDB. (Foto : Istimewa)

Tampak Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim tengah mendengarkan penjelasan Kepala Pelaksana BPBD, Hidayatullah, peralatan tanggap bencana yang dimiliki BPDB. (Foto : Istimewa)

 

Dipimpin oleh Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim, apel tersebut bertujuan untuk memastikan ketersediaan peralatan dan kesiapan personel dalam menghadapi cuaca ekstrem, tidak hanya dalam penanggulangan tetapi juga dalam mitigasi bencana guna mengurangi risiko bencana.

Editor : Furqon Munawar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut