get app
inews
Aa Text
Read Next : Bank Indonesia Ajak Media Perkuat Literasi Ekonomi Syariah untuk Generasi Muda

CSED INDEF Rayakan Milad 1 Tahun, Fokus Perkuat Ekonomi Syariah Indonesia

Kamis, 18 September 2025 | 12:24 WIB
header img
Tasyakuran Milad 1 Tahun CSED INDEF di Jakarta, Kamis, 18 September 2025. Foto: iNewsBogor.id/ Ifan Jafar Siddik

JAKARTA, iNewsBogor.id – Center for Sharia Economic Development (CSED) INDEF merayakan ulang tahunnya yang pertama dengan acara Tasyakuran Milad yang digelar di Auditorium Firmansyah, Universitas Paramadina, Kampus Cipayung, Jakarta, pada Kamis, 18 September 2025. Acara yang dihadiri oleh tokoh bangsa, regulator, akademisi, dan pelaku industri ini bertujuan untuk memperkuat ekonomi syariah di Indonesia.

Dalam sambutannya, Prof. Nur Hidayah, Ph.D, Kepala CSED INDEF, menegaskan komitmen lembaganya dalam memperkuat ekonomi syariah Indonesia melalui riset dan advokasi berbasis data.

"Kami berkomitmen untuk membangun ekonomi syariah Indonesia dengan riset dan advokasi berbasis data," ujar Prof. Hidayah.

CSED INDEF telah melakukan berbagai kegiatan penting selama setahun terakhir, seperti menyelenggarakan konferensi internasional, diskusi publik, dan menyusun naskah akademik untuk RUU Ekonomi Syariah. Namun, Prof. Hidayah juga mengingatkan bahwa tantangan besar masih ada, seperti rendahnya literasi keuangan syariah yang perlu diperbaiki agar setara dengan keuangan konvensional di Indonesia.

Selain literasi, potensi zakat dan wakaf Indonesia yang besar juga masih belum maksimal. Prof. Hidayah menyampaikan bahwa CSED INDEF berkomitmen untuk mengubah potensi tersebut menjadi realisasi nyata dan berfokus pada riset berbasis bukti serta advokasi kebijakan yang dapat mempercepat implementasi ekonomi syariah di Indonesia.

Dalam kesempatan yang sama, KH. Ma'ruf Amin, Wakil Presiden Republik Indonesia ke-13, memberikan arahan strategis terkait pengembangan ekonomi syariah di Indonesia. Beliau menekankan pentingnya penguatan regulasi ekonomi syariah, dengan penyusunan roadmap ekonomi syariah yang jelas sebagai langkah awal menuju disusunnya UU Ekonomi Syariah.

KH. Ma'ruf Amin juga menggarisbawahi kebutuhan untuk memperkuat infrastruktur keuangan syariah, meningkatkan literasi keuangan syariah, serta memperluas jaringan ekonomi syariah untuk memperbesar market share ekonomi syariah di Indonesia.

"Kita juga perlu memfasilitasi ekspos produk halal Indonesia ke pasar internasional," tambahnya.

Pengembangan industri halal, seperti mempercepat sertifikasi halal serta mengembangkan klaster industri seperti farmasi, pariwisata, dan produk halal, menjadi fokus utama dalam pengembangan ekonomi syariah. Selain itu, KH. Ma'ruf Amin juga menekankan pentingnya penguatan SDM di sektor ekonomi syariah agar Indonesia dapat memiliki tenaga ahli yang kompeten.

Beliau juga menyoroti perlunya peningkatan jumlah pengusaha syariah melalui edukasi intensif dan pemasyarakatan konsep syariah dalam dunia usaha.

Di acara yang sama, Noor Achmad, Kepala Baznas, memberikan penghargaan kepada tokoh-tokoh yang telah berkontribusi dalam pengembangan zakat dan wakaf di Indonesia. Noor Achmad menyampaikan bahwa penguatan zakat dan wakaf harus didorong dengan memanfaatkan teknologi untuk mengoptimalkan pengelolaannya dan mengembangkan asosiasi amil zakat di seluruh Indonesia.

Baznas juga melaporkan bahwa mereka telah mengalokasikan Rp150 juta per desa untuk mendukung usaha kecil dan menengah, serta pemberdayaan masjid dan jamaah dalam gerakan ekonomi berbasis zakat dan wakaf.

"Dana ini digunakan melalui skema qardul hasanah untuk memastikan dana zakat dan wakaf dapat menggerakkan sektor riil dan mendukung pembangunan ekonomi umat," jelas Noor Achmad.

CSED INDEF, bersama dengan seluruh pemangku kepentingan, berkomitmen untuk terus memperkuat ekonomi syariah Indonesia dan menjadikannya sebagai kekuatan nyata yang memperkuat ekonomi bangsa serta memberikan kesejahteraan bagi rakyat. Melalui kolaborasi antara pemerintah, industri, akademisi, dan masyarakat sipil, Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi pusat ekonomi syariah global dalam waktu dekat.

 

Editor : Ifan Jafar Siddik

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut