get app
inews
Aa Text
Read Next : Siloam Hospitals Bogor Siap Tangani Pasien Stroke Lewat Konsep 'Stroke Ready Hospitals'

Menjaga Kesehatan Mulut di Bulan suci Ramadhan

Senin, 04 April 2022 | 17:58 WIB
header img
Foto: ilustrasi

Bulan suci Ramadan sudah mulai. Apa yang perlu Anda persiapkan agar dapat menjalani ibadah puasa dengan lancar? 

Pastikan kesehatan Anda prima agar kegiatan harian dan ibadah tidak terganggu. Sakit gigi saat puasa, misalnya, adalah hal terakhir yang Anda inginkan selama Ramadan. Untuk mencegahnya, simak tips-tips berikut agar kesehatan gigi dan mulut terjaga maksimal!

Persiapan menjelang Ramadan

Satu atau dua minggu sebelum bulan puasa tiba, sebaiknya periksakan gigi Anda ke dokter gigi. Selain mendapatkan pengecekan dan pembersihan gigi secara keseluruhan, ini juga waktu yang tepat untuk mendapatkan tindakan-tindakan medis jika diperlukan. Seperti menambal gigi yang berlubang atau ekstraksi jika gigi berlubang sudah tidak memungkinkan dilakukan perawatan. 

Manfaatkan juga sesi ini untuk bertanya tentang perawatan yang tepat bagi kondisi gigi dan mulut Anda, seperti jenis sikat gigi yang tepat, penggunaan pasta gigi, benang gigi ataupun mouthwash. 

Sikat gigi saat puasa, bolehkah?

Ada perbedaan pendapat mengenai hukum gosok gigi pada saat puasa – beberapa ulama menyatakan bahwa gosok gigi saat puasa dibolehkan, namun ada juga yang menyatakan sebaliknya. 

Walaupun demikian, sumber yang membolehkan menggosok gigi saat puasa pun mempunyai syarat, yaitu tidak boleh menelan pasta gigi atau air untuk berkumur. 

Lalu bagaimana cara menjaga kesehatan dan kebersihan gigi dan mulut.

1. Tetap menggosok gigi dengan rutin

Bulan puasa atau bukan, Anda dianjurkan menggosok gigi minimal dua kali sehari selama minimal 2 menit. Pada bulan puasa, Anda tetap bisa menggosok gigi dua kali sehari, yaitu sehabis sahur dan sesudah berbuka puasa atau sebelum tidur. Gunakan pasta gigi dengan fluoride untuk melindungi gigi dari kerusakan.

Bersihkan rongga mulut dengan seksama.

Selain menyikat gigi, tertiblah membersihkan rongga mulut Anda dengan cara menyikat lidah, menggunakan benang gigi, dan jika perlu menggunakan mouthwash. 

Menyikat lidah dan menggunakan benang gigi membantu menghilangkan sisa-sisa makanan pengundang bakteri, supaya mulut tidak bau ketika puasa. Mouthwash tanpa alcohol bisa digunakan untuk memberikan kesegaran napas yang lebih tahan lama.

2.Praktikkan diet sehat seimbang

Pada bulan puasa, menjalankan pola makan yang seimbang menjadi lebih penting untuk menghindari masalah pencernaan dan masalah gigi dan mulut. Hindari makanan dan minuman dengan kadar gula tinggi- sisa gula yang menempel pada gigi bisa menyebabkan penumpukan plak dan pembentukan karang gigi. Perbanyak makan buah dan sayur- kandungan vitaminnya membantu mencegah masalah gigi dan mulut seperti sariawan dan mulut kering. Buah dan sayuran berserat tinggi juga memiliki kemampuan self-cleansing ketika dikunyah, yang ikut membantu membersihkan gigi dari plak.

3.Perbanyak minum air putih

Air putih yang kita minum berfungsi untuk merangsang produksi air liur yang menetralisir keasaman mulut kita. Meskipun sedang berpuasa, ingatlah untuk mengonsumsi 2 liter air putih sehari setelah buka puasa dan sebelum imsak.

4. Hindari makanan-makanan tertentu

Selain makanan dengan kadar gula tinggi, hindari pula makanan penyebab bau mulut seperti jengkol, petai, atau durian. Makanan yang mengandung terlalu banyak bawang juga dapat menyebabkan aroma mulut yang tak sedap.

Editor : Hilman Hilmansyah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut