Pemulihan ekonomi ungkap Kapolresta menjadi kata kunci sehingga ke depan semua pihak di Kota Bogor akan kerja keras dan tetap menjaga sinergi karena perayaan natal 2022 dan tahun baru 2023 akan lebih meriah dibanding tahun-tahun sebelumnya. Ditambah lagi ancaman-ancaman lain yang tidak bisa dianggap remeh.
Tempat-tempat wisata menjadi titik yang akan dimonitor disamping potensi kriminalitas, geng motor dan tawuran sehingga pola yang akan digunakan PAM tahun 2022 berbeda dengan tahun sebelumnya.
Kapolresta menyatakan dukungan aparatur wilayah dan sistem pemerintah terkecil, seperti RT dan RW diperlukan untuk mencegah tindakan kriminalitas, terutama yang meresahkan masyarakat.
“Dukungan dari masyarakat sangat dibutuhkan agar suasana akhir tahun ini bisa berjalan dengan lancar,” katanya.
Editor : Ifan Jafar Siddik
Artikel Terkait