BOGOR, iNewsBogor.id - Gerakan bangga menggunakan produk lokal atau yang sering disebut local pride membuat para pengusaha fashion dalam negeri kembali bangkit.
Diantaranya adalah seorang anak muda di Kota Bogor yang mulai memproduksi sepatu sneakers sejak satu tahun lalu dan kini sudah berkembang pesat.
Sepatu dengan brand FZTH Bogor Sneakers milik Rizki Fauzy (29) yang memiliki workshop di kawasan Mulyaharja, BNR Kota Bogor dan Ciapus itu pun diperkenalkan kepada Menteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan atau yang akrab disapa Zulhas saat melakukan kunjungan kerja ke lokasi panen beras organik Agro Eduwisata Organik (AEO) Mulyaharja, Kelurahan Mulyaharja, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Sabtu (14/1/2023).
Di lokasi, Wali Kota Bogor, Bima Arya yang ikut mendampingi Mendag Zulhas menceritakan bahwa produk sepatu tersebut berasal dari lokal Bogor yang dibuat oleh para anak muda.
Pada kesempatan itu, Owner FZTH Bogor Sneakers milik Rizki Fauji (29) memberikan cinderamata sepatu kepada Mendag Zulkifli Hasan dan Wali Kota Bogor, Bima Arya.
Namun, secara spontan Mendag langsung memborong 28 sepatu yang akan digunakan untuk kegiatan sehari-hari dan juga dibagikan kepada para petani dan penari.
"Wah bagus-bagus ini modelnya dan desainnya," kata Zulhas.
Mendag Zulhas mengatakan bahwa produk lokal harus didukung karena memiliki kualitas yang baik.
"Kualitas impor ini, kita borong semua. Inii bisa di ekspor ke Afrika, Timur Tengah, intinya jangan lupa cintai produk Indonesia dan dukung terus," ujarnya.
Owner FZTH Bogor Sneakers, Rizki Fauji menyampaikan terimakasihnya kepada Mendag Zulhas yang telah memberikan dukungannya kepada produk dalam negeri.
Ia juga menyampaikan terima kasihnya kepada Wali Kota Bogor dan Pemkot Bogor yang telah mengeluarkan kebijakan mengenakan pakaian lokal yang juga kemudian diikuti oleh masyarakat umum.
"Itu keren banget sih, nggak tau hanya saya saja atau pengusaha lainya juga merasakan hal yang sama, jadi sekarang itu penjualan naik dan produk lokal itu sedang naik juga," ujarnya.
Sebelum memulai bisnis sepatu, Rizki awalnya merupakan staf tata usaha disalah satu SMK dan kemudian memulai usaha dekorasi dinding.
Namun saat itu usahanya pun sepi karena pandemi Covid-19 yang kemudian ia banting setir untuk membuat bisnis sepatu.
Saat ini ia pun memiliki karyawan dan partner bisnis anak-anak muda yang juga ikut bergabung mengembangkan Bogor Sneakers.
"Kita sudah punya 28 artikel sepatu dan alhamdulillah sudah ada puluhan ribu sepatu yang keluar dipasarkan," ujarnya.
Ia berharap fashion produk lokal terus berkembang dan dicintai masyarakat.
Editor : Ifan Jafar Siddik
Artikel Terkait