Karena kekurangan es batu untuk menjaga ikan tetap segar, Wahana Nilam IV mengisi lima ton es batu dari kapal penampung yang dikomandoi oleh WE.
Kapal ini melanjutkan perjalanan selama dua hari tiga malam dan memasuki wilayah Kepulauan Datu.
Pada 21 Juni 2023, kapal tersebut dikejar oleh empat kapal dengan alat tangkap cumi-cumi yang menutupi tanda daftar dan nama kapal mereka.
Merasa terancam, nakhoda kapal Wahana Nilam IV menjauh. Mereka terlibat dalam kejar-kejaran selama sekitar setengah jam.
"Sekitar pukul setengah sepuluh, kapal Wahana Nilam IV ditangkap dan dikuasai ABK kapal cumi. Mereka merampas barang-barang seperti rokok, sembako, pesawat televisi dan memaksa nakhoda dan awak kapal pindah ke salah satu kapal mereka. Mereka juga meminta bensin," tutur Muhid menceritakan.
ABK dari kapal nelayan Pati tersebut kemudian dibawa ke daratan yang berjarak sekitar dua sampai tiga jam perjalanan dari kapal mereka. Tidak lama kemudian, mereka melihat kepulan asap dari kapal Wahana Nilam.
Editor : Ifan Jafar Siddik
Artikel Terkait