Jokowi: Tingkat Kemiskinan dan Pengangguran Turun, Ekonomi Konsisten Tumbuh di Atas 5%

Lusius Genik N.L.
Presiden Joko Widodo saat membacakan pidato kenegaraan di hadapan anggota DPR, Rabu (16/8/2023)

Berdasarkan data IMF per Juli 2023 yang dipaparkan Jokowi, sedikitnya ada 39 negara yang kini terlilit beban utang besar. Namun, Jokowi bersyukur bahwa Indonesia bukan satu dari negara-negara tersebut.

Dia mengklaim Indonesia menjadi satu dari sedikit negara yang berhasil menangani Covid-19 dengan baik. RI bahkan menajdi negara yang mengatasi krisis kesehatan dan memulihkan ekonomi dengan cepat.

Pemulihan ekonomi yang cepat dan kuat telah membawa Indonesia naik kelas, masuk kembali ke dalam kelompok negara berpendapatan menengah atas atau upper middleincome countries pada tahun 2022.

Jokowi menegaskan, pemulihan ekonomi Indonesia ini harus terus berlanjut untuk mencapai target yang dicita-citakan.

“Pemulihan ekonomi Indonesia terus berlanjut. Semester 1 Tahun 2023, ekonomi nasional tumbuh 5,1 persen. Inflasi Indonesia juga semakin terkendali dan mencapai 3,1 persen sampai dengan Juli 2023,” pungkas Jokowi.

 

Editor : Ifan Jafar Siddik

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network