Menurut Hanif, tudingan jika Burhanuddin memiliki hubungan khusus dengan Celine sesungguhnya hanyalah merupakan upaya pembunuhan karakter.
"Jaksa Agung (JA) sudah dikriminalisasi dan dibunuh karakternya dengan tuduhan punya WIL (Wanita Idaman Lain) seorang artis, cuma karena dipanggil 'Papa' dalam percakapan WhatsApp (WA)," tutur Hanif.
"Dan JA dituduh menerima sejumlah uang dari artis Celine Evangelista melalui Amelia Sabara dan itu sudah dibantah CE itu tidak ada," imbuhnya.
Seluruh dugaan kriminalisasi ini, kata Hanif harus segera dihentikan. Sebab dinilai bisa menghancurkan supremasi hukum dan berpotensi memunculkan Reformasi jilid II.
Editor : Lusius Genik NVL
Artikel Terkait