Hery juga mengingatkan Askot PSSI Bogor untuk menjaga para pemain. Sebab, mereka merupakan aset daerah. “Lakukan pendataan bersama dispora, agar jika lulus dari bangku SMA bisa tetap terpantau. Libatkan pula peran orang tua, agar perkembangan anak-anaknya bisa terpantau,".
"Sudah jadi kebiasaan di Indonesia, jika masih muda main bagus. Begitu beranjak dewasa malah menurun,” ucapnya.
Sementara Pelatih Kota Bogor U-14, Muhammad Qodrat Maulana, mengaku puas dengan hasil yang dipetik pasukannya di laga perdana Kejuaraan Daerah (Kejurda) Asprov PSSI Jawa Barat. Qodrat tidak menyangka anak-anak asuhannya bisa meraih kemenangan besar.
”Ini berkat doa dan dukungan dari masyarakat. Terima kasih juga buat bapak Pj Wali Kota Bogor (Hery Antasari) yanh datang langsung ke stadion,” ujarnya.
Tim Sepakbola Bogor kalahkan Kota Cirebon dengan skor telak 15-0. (Foto : Istimewa)
Meski meraih kemenangan besar, Qodrat mengaku masih ada evaluasi yang diberikan kepada pasukannya. Apalagi menghadapi Kota Bekasi di laga kedua, Senin (24/6/2024) lusa, masih buta kekuatan calon lawan. “Sore ini kami mau nonton laga Bekasi lawan Purwakarta untuk intip kekuatan mereka,” tukasnya.
Editor : Furqon Munawar
Artikel Terkait