BOGOR, iNewsBogor.id - Gaya hidup sedentari di era modern membuat banyak orang enggan berolahraga dan bergerak. Padahal, olahraga sebenarnya mudah dan bisa dilakukan oleh siapa saja, tanpa batasan usia.
Berolahraga tidak selalu membutuhkan pelatih, fasilitas mahal, atau pusat kebugaran. Yang terpenting adalah niat dan konsistensi dalam menjalankannya.
Bagi Anda yang ingin memulai gaya hidup aktif, cobalah jalan kaki. Ini adalah bentuk olahraga kardio yang bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja. Meski terlihat sederhana, manfaat jalan kaki untuk kesehatan jantung sebanding dengan olahraga lain seperti jogging, berlari, atau bersepeda.
Manfaat Jalan Kaki
Apa saja manfaat jalan kaki untuk kesehatan jantung? Berikut beberapa di antaranya:
- Baca Juga:
Meningkatkan Sirkulasi Darah
Berjalan kaki meningkatkan denyut jantung dan jumlah oksigen dalam darah, sehingga memperlancar aliran darah dan mencegah penyumbatan pembuluh darah. Mengurangi Risiko Penyakit Jantung
Jalan kaki dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL), menjaga tekanan darah, dan mengurangi peradangan, sehingga menurunkan risiko serangan jantung dan penyakit jantung koroner.Menjaga Berat Badan Stabil
Dengan membakar kalori selama berjalan, tubuh akan lebih mudah mempertahankan berat badan ideal, yang penting bagi kesehatan jantung.Mengurangi Stres
Jalan kaki merangsang pelepasan hormon endorfin yang meningkatkan suasana hati dan mengurangi kecemasan, menjadikan jantung lebih sehat.Meningkatkan Kebugaran Fisik
Selain baik untuk jantung, jalan kaki juga memperkuat otot, tulang, dan menambah energi, membuat tubuh lebih bugar.
Tips Memulai Rutinitas Jalan Kaki
Ingin memulai kebiasaan berjalan kaki? Berikut beberapa tips agar kegiatan ini terasa menyenangkan dan berkelanjutan:
Gunakan Sepatu yang Nyaman: Pakai sepatu olahraga dan pakaian yang dapat menyerap keringat. Jika berjalan di bawah terik matahari, gunakan topi atau tabir surya.
Pemanasan dan Pendinginan: Lakukan peregangan sebelum dan sesudah berjalan untuk mengurangi risiko cedera dan nyeri otot.
Mulai Secara Bertahap: Awali dengan durasi dan kecepatan ringan, lalu tingkatkan secara bertahap.
Tentukan Target Realistis: Misalnya, 30 menit jalan kaki selama lima hari dalam seminggu.
Sesuaikan dengan Jadwal: Meski sibuk, sempatkan berjalan di sela aktivitas, seperti di dalam ruangan atau kantor.
Teknik Berjalan Kaki yang Tepat
Agar manfaat jalan kaki optimal, perhatikan cara dan postur yang benar:
- Berdiri Tegak: Rentangkan tulang belakang agar tubuh tidak membungkuk.
- Angkat Kepala: Pandang ke depan untuk mengurangi nyeri leher dan punggung.
- Jaga Otot Tetap Rileks: Bahu, leher, dan punggung harus tetap santai selama berjalan.
- Langkah Ringan dan Tenang: Injak dengan tumit terlebih dahulu, kemudian diikuti telapak kaki.
- Ayunkan Lengan dengan Wajar: Ayunkan lengan setinggi pinggul untuk menambah ritme dan keseimbangan.
Menjaga Motivasi dan Konsistensi
Berikut beberapa cara agar Anda tetap termotivasi dan konsisten dalam berjalan kaki:
- Pantau Perkembangan: Gunakan aplikasi atau pedometer untuk memantau jumlah langkah dan jarak yang dicapai.
- Jalan Bersama Teman: Berjalan bersama keluarga atau teman bisa lebih menyenangkan dan memotivasi.
- Rute Beragam: Cobalah jalur berbeda agar tidak bosan, seperti taman atau tempat dengan pemandangan indah.
Studi Kasus: Manfaat 10.000 Langkah per Hari
Meskipun sebelumnya manfaat 10.000 langkah belum terbukti secara ilmiah, studi terbaru dari Matthew Ahmadi, peneliti di University of Sydney, membuktikan bahwa berjalan 9.000–10.000 langkah per hari dapat menurunkan risiko kematian hingga 39% dan mengurangi risiko penyakit jantung sebesar 21%.
Penelitian ini memperkuat manfaat jalan kaki tidak hanya untuk kesehatan jantung, tetapi juga untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan. Jadi, tak ada alasan lagi untuk tidak memulai jalan kaki sejak sekarang!
Editor : Ifan Jafar Siddik
Artikel Terkait