BOGOR, iNews.id - Kementrian Perhubungan buka posko pelayanan mudik gratis di halaman parkir Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor Jalan Raya Tajur. Hal itu disambut baik oleh pemudik.
Pantauan iNewsbogor.id Selasa, 19 April 2022, sekitar pukul 13.15 WIB, terlihat sejumlah calon pemudik mendatangi gerai pelayanan mudik gratis itu untuk melakukan validasi data tahap pertama.
Perwakilan Kementerian Perhubungan, Elfhad mengatakan, mudik gratis ini merupakan program Kemenhub RI dari tahun ke tahun. Hanya saja karena pandemi nasional, program tersebut terhenti dan mulai kembali tahun ini.
"Sebetulnya program ini sudah dua tahun berjalan, cuma karena pandemi, jadi kita stop dulu," kata Elfhad saat ditemui iNewsbogor.id di pelataran Kantor Dishub Kota Bogor, Selasa, 19 April 2022.
Sesuai arahan Menteri Perhubungan, mudik gratis tahun ini bukan hanya pemberangkatan wilayah Jabodetabek melainkan smpai seluruh Pulau Jawa.
Elfhad menambahkan terkait teknis pendaftarannya menggunakan sistem daring dan untuk validasi serta cetak tiket bisa dilakukan di posko mudik tersebut.
"Untuk pendaftarannya menggunakan sistem online dan tempat untuk validasi hingga cetak tiket kita lakukan di sini di Dishub Kota Bogor, dan juga Dishub Kabupaten Bogor, sehingga pengambilannya dilakukan secara manual atau datang langsung," tambahnya.
Elfhad menuturkan semenjak dibuka pendaftaran pada 10 April 2022 lalu, jumlah calon pemudik sudah mencapai kurang lebih 150 orang. "Untuk data pastinya kita belum tahu berapa, masih di rekap dan tiap harinya selalu ada yang mendaftar," katanya.
Pendaftaran mudik gratis ini terbuka untuk umum, tidak hanya warga kota dan kabupaten Bogor yang ingin daftar mudik gratis ini, melainkan bisa dari luar Bogor dan tidak ada batasan pemudik.
Adapun bus yang disiapkan Dishub berjumlah total 15 bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dengan jenis bus eksekutif dan sesuai jadwal, keberangkatan akan dimulai pada tanggal 29 April 2022 mendatang.
Tapi kita juga belum tahu, apakah di sini banyak jumlah pemudiknya. Kalau banyak, ya kita tambah busnya," terangnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Bogor melalui Kepala Bidang Lalu Lintas, Dody Wahyudi mengatakan, mudik gratis untuk beberapa wilayah Jawa Barat, Tengah dan Timur ini adalah program Nasional melalui Kementerian Perhubungan untuk seluruh Kota dan Kabupaten yang ada di Jawa Barat.
Lanjut Dody, bagi calon pemudik yang ingin ikut dalam program mudik gratis ini tentunya harus menyertakan beberapa persyaratan, seperti KTP, KK dan surat vaksin booster.
"Yang datang ke Dishub untuk melakukan validasi ini bukan hanya warga Kota Bogor saja, tetapi ada juga dari Kabupaten Bogor. Karena kan ini untuk umum dan berlaku untuk warga Jawa Barat," terangnya.
Terakhir Ia menambahkan untuk kuota banyak warga Bogor yang ingin mudik tergantung kuota dari Kementerian. "Jadi kalau sudah terpenuhi kouta dari Kementerian yang maka dengan otomatis link pendaftaran akan berhenti atau ditutup," tandasnya.
Editor : Hilman Hilmansyah
Artikel Terkait