Ibu Robbie mengetahui putranya memakai narkoba, dan memutuskan untuk pindah ke Australia. Saat itu Robbie diberitahu akan mengunjungi keluarga di Australia, tapi ternyata bukan. Ibu Robbie sangat khawatir dengan pergaulan anaknya itu.
Robbie marah selama 4 tahun awal mula kepindahannya ke Australia. Dia merasa dibohongi, karena alasan ke Australia bukan untuk liburan, tapi pindah untuk selamanya. Seiring berjalannya waktu, Robbie masuk sekolah dan menyibukkan diri dengan kegiatan lainnya.
Namun sistem sekolah di Australia berbeda. Robbie tidak betah, dan memutuskan untuk keluar dari sekolah. Dia memilih bekerja sebagai salesman, dan beberapa tahun kemudian diterima bekerja di salah satu bank di Australia.
Pada usia 22 tahun, Robbie memutuskan untuk menikah muda dengan kekasihnya. Tapi sayangnya kebiasaan Robbie yang masih menggunakan narkoba terus terjadi meski sudah berumah tangga. Di usia 25 tahun, Robie pun bercerai.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta