"Sayangnya beberapa atlet yang masuk Pelatnas orang tuanya tidak menyetujui anaknya bertanding di ajang Porprov ke XIV Jawa Barat 2022. Kalau diizinkan, Insya Allah kami bisa menyapu bersih medali emas yang dipertandingkan," tutur Dedi Budi Sumardi kepada wartawan di Lapangan Badminton, GOR Wibawa Mukti, Kabupaten Bekasi, Selasa, 15 November 2022.
Pria yang juga Kabid Pembinaan Prestasi Koni Kabupaten Bogor ini menambahkan, pasca orang tua atletnya yang masuk Pelatnas tidak menyetujui anaknya berlaga di ajang Porprov ke XIV Jawa Barat 2022. Ia, pengurus dan pelatih langsung menseleksi pemain yang ada di 40 klub binaan PBSI Kabupaten Bogor.
"PBSI Kabupaten Bogor berikut pelatih bergerak cepat, membangun tim yang solid untuk dipertandingkan di tujuh nomor. Setelah terbentuk tim dari hasil pemantauan talenta, dalam kurun waktu sepuluh hari kami melaksankan pemusatan latihan. Alhamdulillah, total medali yang kami raih ialah enam medali emas, satu medali perak dan satu medali perunggu," tambahnya.
Sementara itu, pelatih Bulutangkis Kabupaten Bogor Teguh Budiman menjelaskan kekalahan ganda putra Bulu Tangkis oleh ganda putra Bulu Tangkis Kabupaten Bandung, karena atletnya mengalami kelelahan usai memperoleh medali emas di nomor beregu putra.
"Kami hanya 'kecolongan' di nomor ganda putra, enam nomor lainnya Alhamdulillah kami bisa meraih medali emasnya. Strategi yang pelatih berikan, itu bersifat dinamis, tergantung kepada pola permainan lawan," jelas Teguh Budiman.
Editor : Furqon Munawar