Wakil Wakota Bogor Akui Jurnalis Berkontribusi Pada Pertumbuhan Ekonomi Pasca Pandemi

BOGOR, iNewsBogor.id - Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI), Koordinator Daerah (Korda) Bogor Raya sukses melaksanakan Musyawarah Koordinatoriat Daerah (Muskorda) II IJTI Korda Bogor Raya di Bianco Costel, di Jalan Prof. DR. H. Andi Hakim Nasoetion, Kelurahan Tegalega, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Rabu (23/10/2022) lalu.

Ketua Panitia Muskorda II IJTI Bogor Raya, Ayatullah Humaeni mengatakan tahapan Muskorda dimulai dengan melaksanakan polling bakal calon ketua melalui penjaringan dan mengusulkan diri.

Baca Juga

Tolak RUU Penyiaran, IJTI dan PFI Bogor Gelar Aksi Teatrikal

"Kita menggunakan dua sistem. Pertama, sistem penjaringan setiap anggota dipersilahkan memilih kemudian di rating nanti masuk kandidat. Kedua, dengan sistem mengusulkan diri, kemudian itu kita kombinasi dari hasil itu kita lihat siapa yang terbaik kemudian dilakukan pengukuhan atau pelantikan," kata Ayat sapaannya yang juga Wartawan JakTV.

Pelaksanaan Muskorda yang diikuti 26 anggota dan empat orang peninjau, Wartawan Kompas TV, Niko Zulfikar terpilih menjadi Ketua IJTI Korda Bogor Raya dengan susunan pengurus Wakil Ketua, Ruddy Junianto, Sekretaris, Wildan Hidayat, Wakil Sekretaris Wawan Supriatna, Bendahara Ayatullah Humaini, Wakil Bendahara Andi Firmansyah, Koordinator Bidang Organisasi, Suhanda Abrizi, Koordinator Bidang Hukum dan Advokasi, Beni Akbar, Koordinator Bidang Kesejahteraan, Iman Abdurahman, Koordinator Bidang Hubungan antar Lembaga, Saeful Hardi, Koordinator Bidang Kompetensi, Muharilin, Koordinator Litbang, Cahyat Supriatna, Koordinator Bidang Jasmani dan Rohani, Chevi Suryadi.

Pelantikan dan Pengukuhan Ketua, serta pengurus daerah (Pengda) IJTI Korda Bogor Raya, periode 2022 - 2026 dilakukan oleh Ketua IJTI Pengda Jawa Barat, Ikhwan Saba dengan membacakan surat keputusan (SK) dari IJTI pusat yang dilanjutkan dengan mengucap sumpah dan janji, serta penyerahan pataka dari Ketua IJTI Korda Bogor Raya sebelumnya yakni Muhammad Juanda kepada Niko Zulfikar yang disaksikan oleh tamu undangan yang hadir dari Forum komunikasi pimpinan daerah (Forkompinda) Kota Bogor dan Kabupaten Bogor.

Baca Juga

Jelang Pemilu 2024, KPU Kota Bogor Gelar Pendidikan dan Sosialisasi Pemilu Bersama Insan Pers

Dalam sambutan dan arahanya Kabid Konvergensi IJTI Pusat, Endang Gunawan yang mewakili Ketua IJTI Pusat, menceritakan perjalanan terbentuknya IJTI.

Muskorda II IJTI Korda Bogor Raya yang mengusung tema inovasi dan tantangan jurnalis di era digital, Endang mengajak para jurnalis untuk berinovasi dan berkreativitas.

Karena dengan adanya kreativitas, maka jurnalis bisa beradaptasi sehingga tidak akan tertinggal di masa era digitalisasi.

Baca Juga

Terpilih Aklamasi, Jurnalis SCTV Indosiar Kembali Didapuk Pimpin IJTI Cianjur Periode 2022-2025

Pada kesempatan itu, ia juga berpesan agar terus menjalin sinergitas dengan pemerintah daerah, untuk menciptakan news value yang positif dalam memberikan informasi kepada masyarakat.

"Pesan saya agar bersinergi dengan pemerintah daerah, itu wajib karena di IJTI pusat sudah menjalankan sinergitas dengan kementerian, TNI-Polri dan instansi lainya," katanya.

Senada dengan itu, Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada IJTI yang selama ini sudah menjalin sinergitas dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor.

Baca Juga

Lomba Video Feature Dalam Rangka HUT Ke-77 Propinsi Jawa Barat, Catat Syarat dan Pendaftaran-nya!

"Seperti pesan dari IJTI pusat, bahwa di Bogor ini kolaborasi ini sudah luar biasa, banyak sekali hasil-hasil yang kami rasakan langsung dan memberikan kontribusi baik untuk Kota Bogor," katanya.

Dedie bercerita, bahwa keberadaan IJTI di masa pandemi Covid-19 memberikan kontribusi yang baik dalam menyiarkan pemberitaan yang akurat, sehingga pemerintah bersama instansi, masyarakat bisa mencari solusi bersama dalam mengurangi dampak pandemi.

Tak hanya itu, dalam pemberitaan kebencanaan yang terjadi di Kota Bogor, keberadaan jurnalis televisi ini, kata Dedie, memberikan kontribusi yang berdampak kepada banyaknya bantuan yang datang, baik dari masyarakat maupun instansi pemerintahan di pusat.

Pada kesempatan itu, Dedie juga berpesan agar jurnalis harus terus berpegang dan mengacu pada nilai-nilai pers yang menjadi dasar utama dalam pemberitaan.

"Pertama adalah mengabarkan berita dengan nilai integritas, setia pada keadilan dan jujur yang harus dipegang teguh, karena itulah modalitas utama sehingga masyarakat bisa terbantu dalam mengakses informasi sehingga tidak ada bias serta bisa melawan hoaks, mudah-mudahan niat baik IJTI bisa berjalan sebaik-baiknya, sehingga tujuan organisasi bisa tercapai," ujarnya.

Di tempat yang sama Ketua terpilih, Niko Zulfikar menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Ke depan pihaknya juga siap untuk melanjutkan sinergitas dengan pemerintah, Forkopimda di kota dan Kabupaten Bogor.

"Insya Allah saya akan membuat berbagai program dengan tema inovasi dan tantangan jurnalis televisi diera digital sebagai fungsi media ini memberikan fakta dan aktualitas agar masyarakat tidak terbawa arus terhadap informasi hoaks. Dan saya juga akan terus melanjutkan sinergitas melakukan kolaborasi yang sudah terjalin," ujarnya.

Editor : Ifan Jafar Siddik