Beri Pendidikan Politik untuk Kader PKS, Anis: Kembalikan Makna Politik ke Esensinya

JAKARTA, iNewsBogor.id - Politikus PKS, Anis Byarwati, menghadiri acara Konsolidasi Anggota Pelopor PKS Cipayung yang diadakan oleh Bidang Kaderisasi (BK) DPC PKS Cipayung di aula kantor Dewan Pengurus Cabang (DPC) PKS Cipayung, Jakarta Timur, Minggu (9/7/2023).

Dalam kegiatan Pelatihan Peningkatan Wawasan (PPS) yang diikuti oleh 130 anggota PKS Cipayung, Anis mengatakan tak ada yang salah dengan keterlibatan di dunia politik. Sebab melalui politik, negara dapat mewujudkan kebijakan yang adil dan sejahtera bagi seluruh warga negara Indonesia. 

"Maka, kita mesti mengembalikan makna politik kepada aslinya,”tegasnya," kata Anis.

Ketua Dewan Pengurus Pusa PKS Bidang Ekonomi dan Keuangan ini menekankan penerapan politik di Indonesia melalui tiga lembaga pemerintahan yang dikenal sebagai Trias Politica, yakni pembagian kekuasaan kepada tiga lembaga negara: legislatif, eksekutif, dan yudikatif. 

"Sepanjang 3 lembaga ini berfungsi dengan baik, maka Indonesia akan menjadi Negara yang adil dan makmur," kata dia.

Anggota Komisi XI DPR RI ini menjelaskan tujuan berpolitik di Indonesia adalah melindungi hak-hak seluruh warga negara Indonesia tanpa kecuali. Oleh karena itu, diperlukan keterlibatan semua warga negara, termasuk perempuan, pemuda, dan keluarga.

"Yang biasanya membuat gamang saat perempuan terjun ke dunia politik, adalah konflik peran, karena memang seorang perempuan tidak memungkinkan bisa optimal berkiprah di luar rumah tanpa dukungan suami dan anak anak, karena ridho seorang istri ada pada ridho suami, maka support keluarga menjadi sebuah keniscayaan bagi seorang istri yang mendapatkan amanah penugasan dari partai," jelasnya.

Anis menambahkan, pengurus DPC PKS Cipayung harus mempersiapkan anggotanya melalui pendidikan politik atau sekolah politik. 

"Guna memberikan pembekalan dalam menyiapkan anggota PKS pada umumnya dan calon anggota dewan pada khususnya untuk  berkontribusi optimal sebagai warga negara yang sadar politik menuju Indonesia yang lebih baik," pungkasnya.

Editor : Ifan Jafar Siddik