Caranya bahkan sangat mudah dengan hanya menggunakan aplikasi khusus yang banyak beredar saat ini. Saking mudahnya tidak heran jika banyak oknum yang menyalahgunakan teknologi. Nyatanya bukan Nagita Slavina saja yang wajahnya pernah digunakan secara sengaja untuk film porno.
Aktris Hollywood Scarlett Johansson bahkan sudah geregetan dengan oknum pembuat video porno dengan teknologi Deepfake. Pasalnya mukanya sudah banyak dipakai di berbagai film erotis yang ada saat ini. "Sulit untuk mencegah orang yang tidak bertanggung jawab mengambil wajah saya dan menaruhnya di video itu," keluh pemeran film Black Widow itu.
Sementara Roy Azoulay, pendiri dan CEO Serelay, situs validasi data dan foto mengatakan bahwa teknologi rekayasa gambar seperti Deepfake memang seperti pedang bermata dua. Teknologi itu bisa membantu banyak orang untuk merasakan kembali sensasi kehadiran orang-orang yang spesial dalam hidup mereka. Terutama orang-orang yang telah meninggal dunia. Aplikasi itu seperti MyHeritage dan lain-lain.
Namun di tangan orang yang tidak bertanggungjawab teknologi itu justru dibuat untuk hal-hal yang melanggar hukum seperti rekayasa video porno. Tidak heran jika menurut Roy Azoulay, Deepfake banyak menyerang selebriti dunia. Berbekal Deepfake mengganti wajah pemeran film dewasa dengan wajah selebriti yang dikenal masyarakat dunia.
Editor : Hilman Hilmansyah