get app
inews
Aa Text
Read Next : Didemo Mahasiswa dan Warga Soal Penertiban Pedagang di Puncak, Ini Respon Pemkab Bogor

Agus Salim: Penertiban Pedagang di Puncak Untuk Memaksimalkan Potensi Wisata

Sabtu, 29 Juni 2024 | 03:40 WIB
header img
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor Agus Salim

Cisarua, iNewsBogor.id - Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor Agus Salim menegaskan pembongkaran bangunan pedagang di kawasan Puncak, Cisarua Bogor bukan upaya penggusuran terhadap para pedagang melainkan penertiban untuk perbaikan dan penataan yang lebih baik lagi.

Agus juga mengatakan penertiban tersebut bagian dari komitmen bersama untuk menata dan juga memaksimalkan potensi wisata yang dimiliki Puncak. 

"Ini bukan penggusuran tapi ini adalah penertiban agar lebih maksimal, pertama sudah beberapa tahun kita buatkan rest area dan nanti jadi sentralisasi pedagang sehingga lebih maksimal. Ada 500 lebih kios yang sudah dibangun dan sudah menelan anggaran kira-kira Rp50 miliar baik itu anggaran APBD dan bantuan anggaran pusat," ungkap Agus kepada iNewsBogor.id.

Agus juga menilai upaya penertiban juga bertujuan untuk meningkatkan ekonomi seluruh pedagang yang ada di kawasan Puncak. Terkait penertiban menurut Agus sudah dikomunikasikan dengan pedagang. 

"Mayoritas pedagang sekitar 70 persen sudah sepakat mereka untuk pindah, tapi ada juga yang tidak berizin sudah dikomunikasikan untuk dibongkar tapi mereka tidak membongkar juga sehingga harus ditertibkan," tuturnya.

 

Agus Salim yang kini juga digadang gadang sebagai Calon Bupati dari Partai Keadilan Sejahtera pada Pilkada Kabupaten Bogor 2024 ini meminta semua pihak untuk menahan diri dan tidak terpancing, sehingga penertiban pedagang di kawasan Puncak kedepannya bisa berjalan baik demi kenyamanan dan keamanan pariwisata.

Sebelumnya Penertiban lapak pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor ricuh. Para pedagang yang menolak sempat membakar barang dagangannya di jalan raya.

Kasatpol PP Kabupaten Bogor Cecep Iman Nagarasid mengatakan dua orang diamankan karena diduga berbuat anarkis kepada petugas.

"Ada yang diamankan tadi kalau tidak salah dua orang betul-betul melakukan perbuatan anarkis kepada anggota kita," kata Cecep Iman di lokasi, Senin (24/6/2024).

Menurut Cecep, pihaknya menertibkan lapak PKL sesuai dengan aturan yang ada. Bahkan, pihaknya juga sudah melakukan sosialisasi sebelumnya jauh hari kepada para pedagang yang akan ditertibkan.

Editor : Furqon Munawar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut