Kepala Bagian Perekonomian Setda Kota Bogor, Dewi Kurniasari mengatakan Kota Bogor dipilih menjadi juara umum karena memiliki keunggulan dari penataan booth, display, kerapihan, kebersihan informatif, transaksi dengan Qris dan sebagainya.
"Jadi dengan kita menggunakan digitalisasi layar LED yang menampilkan berbagai macam informasi, mulai dari jenis produk UMKM Kota Bogor, seputar informasi tentang Kota Bogor dan yang paling luar biasa kita dapat melihat produk lain yang tidak di display di booth, bahkan bisa langsung bertransaksi, dimana produknya bisa dikirim lewat ekspedisi langsung," katanya.
Sedangkan, untuk supporter terkeren, Kota Bogor memiliki keunggulan dari kostum/fesyen, yel-yel, musik yang dipadukan antara koreografi suporter yang memadukan budaya lokal dengan budaya Jerman yang menjadi tema Kota Bogor dalam peragaan wastra membuat itu semakin menarik untuk menjadi unggul.
Dua penghargaan diraih sekaligus oleh Kota Bogor di arena KKJB dan PKJB 2024. (Foto : Istimewa)
"Hal itu juga terlihat baik dari kalimat-kalimat yelnya yang menyelipkan bahasa sunda dengan alunan musik lagu luar negeri, tetapi dimainkan dengan alat musik tradisional gendang dan sebagainya. Penampilan supporternya pun perpaduan antara wastra lokal dan Jerman," kata Dewi.
Editor : Furqon Munawar