PALIKIR - Negara Federasi Mikronesia (FSM) mengumumkan pada Jumat (25/2/2022) bahwa mereka secara resmi memutuskan hubungan diplomatik dengan Rusia. Langkah negara kecil di Pasifik itu sebagai pembelaan untuk Ukraina yang telah diinvasi Moskow.
“FSM mengutuk invasi Federasi Rusia ke Ukraina, dan serangan yang tidak dapat dibenarkan dan brutal terhadap rakyat dan wilayahnya, yang negara kami akui sebagai kejahatan yang jelas dan dianggap sebagai bentuk penghinaan tertinggi,” kata pemerintah FSM dalam sebuah pernyataan di situs webnya.
Langkah pemutusan hubungan diplomatik oleh FSM ini mengikuti jejak pemerintah Ukraina.
Presiden Rusia Vladimir Putin telah memerintahkan pasukannya untuk menyerang target-target militer di seluruh Ukraina. Operasi itu dimulai pada Kamis dini hari, di mana Putin mengeklaim perlunya "demiliterisasi" dan "de-Nazifikasi" tetangga Rusia.
Editor : Hilman Hilmansyah