IPB Run Half Marathon 2024, 3500 Pelari Siap Ramaikan Kampus IPB University Dramaga

Sementara itu, Sukma Kamajaya, Sekretaris Jenderal DPP HA IPB, menambahkan bahwa dalam penyelenggaraan tahun ini, IPB RUN HALF MARATHON akan memiliki tiga kategori lomba, yakni:

• 5K – untuk peserta yang ingin merasakan keseruan lari dalam jarak pendek.
• 10K – bagi pelari yang ingin menantang diri dengan jarak menengah.
• 21K (Half Marathon) – diperuntukkan bagi pelari profesional yang ingin menguji stamina dan ketangguhan.

Semua kategori terbuka untuk umum, baik alumni, mahasiswa, civitas akademika, maupun masyarakat luas, tanpa memandang gender. Hal ini menjadikan acara ini semakin inklusif dan dapat dinikmati oleh siapa saja yang ingin bergabung.

Prof. Iskandar Z. Siregar, Wakil Rektor Bidang Konektivitas Global, Kerjasama, dan Alumni IPB University, menyambut baik inisiatif Himpunan Alumni IPB dalam menyelenggarakan acara ini.

"IPB University selalu mendukung kegiatan yang positif dan kolaboratif seperti ini. Tidak hanya menyehatkan, acara ini juga mengajak masyarakat untuk hidup aktif serta peduli terhadap lingkungan. Melalui IPB RUN HALF MARATHON, kami berharap dapat membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan tubuh dan lingkungan," ujar Prof. Iskandar.

IPB RUN HALF MARATHON 2024 telah membuka pendaftaran sejak 21 Juli 2024, dan dalam waktu singkat, seluruh 3500 slot peserta berhasil terisi. Hal ini menunjukkan tingginya minat dan kesadaran masyarakat terhadap gaya hidup sehat dan olahraga. Para peserta yang mendaftar tahun ini terdiri dari berbagai kalangan, mulai dari mahasiswa, alumni, hingga pelari rekreasional dan profesional.

Melihat tingginya antusiasme tersebut, Ketua Umum DPP HA IPB, Walneg S Jas, mengungkapkan rasa gembiranya.

"Tingginya minat masyarakat untuk ikut serta dalam acara ini sangat menggembirakan. Ini membuktikan bahwa olahraga, khususnya lari, telah menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat. Kami berharap kegiatan ini bisa terus memotivasi banyak orang untuk menjaga kesehatan fisik dan mental mereka," ujarnya.

Editor : Ifan Jafar Siddik