BOGOR, iNewsBogor.id - Peristiwa pengrusakan massal truk tambang oleh warga di Kosambi, Tangerang Propinsi Banten beberapa waktu lalu hingga kini masih membekas di benak publik.
Sebagaimana diketahui, peristiwa pengrusakan massal atas truk tambang di Tangerang dipicu oleh ulah para supir ugal ugalan sempat mencederai bocah perempuan yang jadi korban tertabrak.
Pj Bupati Bogor, Bachril (tengah busana safari bertopi) saat meninjau kantong parkir truk tambang di Parungpanjang, kabupaten Bogor. (Foto : iNewsBogor.id/Iwan)
Mengantisipasi peristiwa yang sama terjadi di Wilayah Kabupaten Bogor, Pj Bupati Bogor Bachril Bakri memberikan atensi serius aktivitas truk tambang di Parungpankang, saat melakukan kunjungan ke Kantong Parkir truk tambang, Kamis (21/11/2024).
“Pemkab Bogor lewat Dinas Perhubungan akan mengintensifkan kerjasama pemantauan aktivitas truk tamabang yang lalu lalang dengan pihak Kepolisan memastikan adanya jam operasional juga penegakan hukum jika terjadi pelanggaran,” ujar Bachri. Bakri pada iNewsBogor.id, Kamis (21/11/2024).
Pemerintah Kabupaten Bogor diketahui telah membangun kantung parkir truk tambang di Parungpanjang yang menjadi transit lalu lintas truk tambang dari dan ke sejumlah wilayah di Kabupaten Bogor dan Kabupaten Tangerang,
Warga di Parungpanjang Kabupaten Bogor sempat mengeluhkan opeasional truk tambang yang dinilai tidak teratur dan meresahkan. Oleh karena itu warga berharap kepada Pemerintah Kabupaten Bogor mengeluarkan aturan ketat jam operasional truk tambang guna menghindari terjadinya insiden kecelakaan dan kekerasan.
Editor : Furqon Munawar