.Lebih lanjut, menurut Fadhil, Presiden Prabowo Subianto yang memerintahkan langsung pembongkaran pagar laut tersebut tentu tidak akan lepas tangan. Prabowo dipastikan akan membela pendahukunya (Mantan Presiden Jokowi-red) yang dihujani tudungan banyak kalangan terkait pembangunan pagar laut.
“Saya kira pada level tertentu, Prabowo tidak akan lepas tangan atas tudingan kesalahan Jokowi dalam pembangunan pagar laut. Prabowo akan pasang badan membela pendahulunya. Baik sebagai bentuk tindakan balas budi atas dukungan politik maupun sebagai bentuk menjaga stabilitas politik dan komunikasi dengan kelompok bisnis yang membangun pagar laut. Dalam bahasa yang tegas: kepemimpinan Prabowo adalah keberlanjutan atau sintesis dari kepemimpinan Jokowi,” tandasnya.
Penutup, Fadhil berpendapat pembongkaran pagar laut yang dilakukan personil TNI AL atas perintah langsung Presiden Prabowo Subianto dengan menggunakan anggaran negara merupakan tindakan paling kompromistis. Sebab dengan tindakan pembongkaran tersebut maka polemik kebijakan ini juga dengan sendirinya diharapkan akan terhenti.
Editor : Furqon Munawar