Pangdam I/BB Penuhi Undangan Forum Dialog BEM SI, Pengamat Komunikasi Politik: Wujud Keterbukaan TNI

BOGOR, iNewsBogor.id - Pasca pengesahan Revisi UU TNI oleh DPR RI yang belakangan memunculkan polemik antar kalangan pro dan kontra, disikapi secara terbuka pihak TNI dengan memenuhi undangan berbagai forum dialog yang diselenggarakan pihak kampus dan non kampus. Hal ini dilakukan guna bertukar fikiran sekaligus menampung masukan kritis baik dari kalangan aktivis mahasiswa juga akademisi.
Baru-baru ini, Pangdam I/BB Mayjen Rio Firdianto memenuhi undangan hadir sebagai narasumber dalam Focus Group Discussion (FGD) bertema 'Peran Aktif Serta Kolaborasi Mahasiswa dan TNI dalam Memajukan Kesejahteraan Masyarakat' bersama para aktiivis mahasiswa yang tergabung dalam BEM SI di Universitas Dharmawangsa Medan, Kamis (17/4/2025) pekan lalu.
"Kami menjelaskan tentang hal-hal yang perlu diketahui oleh mahasiswa, salah satunya adalah tentang revisi UU TNI yang sudah disahkan oleh DPR RI. Jadi, kita jelaskan apa esensi dari revisi UU TNI yang hari ini menjadi polemik, dan beberapa silang pendapat di masyarakat," kata Rio pada awak media.
Namun, berbeda dengan di Medan dimana kehadiran TNI di kampus diterima dengan terbuka, peristiwa sebaliknya terjadi di Universitas Islam Negeri (UIN) Semarang saat dimana kampus menyoroti kehadiran anggota TNI dalam diskusi bertajuk 'Fasisme Mengancam Kampus: Bayang-Bayang Militer bagi Kebebasan Akademik' yang digelar oleh Kelompok Studi Mahasiswa (KSMW) UIN Semarang, Senin (14/4).
Terkait hal itu, Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) IV/Diponegoro, Letkol Inf Andy, mengkonfirmasi jika anggota TNI yang mendatangi acara diskusi mahasiswa UIN Walisongo Semarang tersebut, merupakan anggota Koramil Ngaliyan.
Editor : Furqon Munawar