BOGOR, iNews.id - Fuad Zamrudin (29) warga Cileungsi Kabupaten Bogor jadi korrban penembakan air soft gun oleh sekelompok orang yang mengaku sebagai anggota Polri.
Kapolsek Cileungsi Kompol Andry Frans membenarrkan peristiwa teresbut setelah mendapatkan laporan dari sejumlah saksi.
"Menurut pengakuan korban, dia ditembak mengunakan senjata api jenis air Softgun, pelaku ini sempat mengaku anggota Polri menurut keterangan para saksi "ungkap Kapolsek Cileungsi.
Kapolsek Cileungsi menambahkan, terkait peristiwa penembakan yang dialami korban Fuad Zaenudin tersebut diduga terkait masalah hutang piutang.
"Jadi korban ini, kedatangan tamu sekelompok orang, mencari kakak nya, Kakaknya ini punya masalah hutang piuutang, sekelompok orang ini tidak berhasil ketemu sama kakaknya, lantas adiknya yang bernama Fuad ini jadi sasarannya," jelasnya.
Terkait kasus ini Kapolsek mengatakan pihaknya masih melakukan penyekidikan.
"Sampai sekarang kita masih melakukan penyelidikan, pengumpulan barang bukti dan saksi, "katanya.
Sebelumnya, Korban Fuad Zamrudin mengaku menjadi korban penculikan di bawa ke salah satu gudang kosong diJakarta dan dianiaya oleh sekelompok orang itu
Sebelum diculik, korban mengaku ditembak pelaku tiga kali dengan menggunakan senjata api diduga jenis air airsoft gun. Tiga peluru sempat bersarang di punggung, lengan kanan dan pinggul.
"Penembakan di kamar, empat orang itu bawa pistol semua. Saya ditembak kena punggung, lengan kanan dan pinggul," ungkap Fuad.
Editor : Furqon Munawar
Artikel Terkait
